Peningkatan Produksi Tiga Varietas Tanaman Kedelai (Glicyne Max l.) Dengan Pemanfaatan Bakteri Penambat n Rhizobium Spp.

Rudianto, Rudianto (2020) Peningkatan Produksi Tiga Varietas Tanaman Kedelai (Glicyne Max l.) Dengan Pemanfaatan Bakteri Penambat n Rhizobium Spp. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstrak) 07. ABSTRAK.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (91kB)
	Text (Ba 1 Pendahuluan) 14. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (91kB)
	Text (Daftar Pustaka) 19. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (167kB)
	Text (Laporan Lengkap) A42161975_LAPORAN LENGKAP_SKRIPSI.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (804kB) | Request a copy

Abstract

Kedelai merupakan tanaman pangan sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Permintaan terhadap komoditas kedelai setiap tahun selalu mengalami kenaikan yang sangat tinggi, akan tetapi produksi kedelai di Indonesia masih sangat rendah. Oleh karena itu, dalam upaya peningkatan produksi kedelai maka penggunaan varietas unggul terbaru dan pengaplikasian bakteri penambat N (Rhizobium spp.) pada proses budidaya perlu dilakukan. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengaplikasikan bakteri penambat N (Rhizobium spp.) pada tiga varietas kedelai, yaitu kedelai putih, kedelah hitam dan kedelai edamame. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2019 sampai bulan Januari 2020 di lahan percobaan di Desa Cumedak, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember. Rancangan disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang masing-masing perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak 4 kali. Faktor perlakuan yang pertama ialah varietas kedelai yang terdiri dari kedelai putih, hitam dan edamame. Faktor Perlakuan yang kedua ialah konsentrasi aplikasi Rhizobium spp. dengan konsentrasi 0; 10; 20; 30 ml/L. Pengaplikasian Rhizobium spp. memberikan pengaruh pada semua parameter pengamatan. Adapun konsentrasi aplikasi yang paling optimal ialah konsentrasi 30 ml/L. Varietas kedelai hitam menunjukkan respon yang paling baik terhadap parameter jumlah bintil akar, berat bintil akar, berat brangkasan dan jumlah polong. Varietas kedelai edamame menunjukkan respon yang paling baik pada berat polong persampel dan perplot, berat biji persampel dan perplot serta berat 100 biji. Kombinasi Rhizobium spp. dan varietas kedelai berpengaruh terhadap parameter jumlah bintil akar, berat bintil akar, berat brangkasan dan jumlah polong dengan pengaplikasian Rhizobium spp. 30 ml/L pada kedelai hitam. Dan berpengaruh terhadap berat polong persampel dan berat biji persampel dengan pengaplikasian Rhizobium spp. 30 ml/L pada kedelai edamame

Actions (login required)

View Item