ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MIE INSTAN DAUN KELOR MENGGUNAKAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

Nabila, Marisa (2024) ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MIE INSTAN DAUN KELOR MENGGUNAKAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) 1. B32210564 Marisa Nabila - Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (242kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2. B32201564 Marisa Nabila - Bab 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (210kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4. B32210564 Marisa Nabila - Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (243kB)
	Text (Full Text) 3. B32210564 Marisa Nabila - Full Text.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Mie merupakan salah satu produk pangan yang banyak digemari oleh berbagai kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa karena selain mudah dimasak juga menjadi makanan alternatif pengganti sumber karbohidrat dari nasi. Produk mie instan sehat yang banyak ditemui di pasaran yaitu mie dengan penambahan ekstrak buah bit, bayam, sawi, dan wortel. Penambahan ekstrak tersebut bertujuan untuk memberikan tambahan kandungan gizi pada mie. Salah satu alasan untuk membeli mie instan sehat adalah kualitas produk. Produsen harus menyediakan produk yang berkualitas untuk mendorong minat konsumen dalam membeli produk tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap produk mie instan daun kelor dengan membandingkan nilai antara tingkat kepentingan dan tingkat kinerja setiap atribut berdasarkan metode Importance Performance Analysis sebelum diperjualbelikan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli hingga Agustus 2023 di Laboratorium Pengolahan Pangan Politeknik Negeri Jember dan 31 kecamatan di Kabupaten Jember. Jumlah responden sebanyak 100 orang yang merupakan perwakilan dari 31 kecamatan yang terdapat di kabupaten Jember. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua atribut berada pada kuadran II sehingga kualitas atribut tersebut perlu dipertahankan karena telah memenuhi harapan konsumen. Namun produsen tetap perlu melakukan perbaikan untuk meningkatkan nilai kepuasan konsumen. Pada kuadran ini tidak terdapat atribut yang menjadi prioritas utama untuk diperbaiki namun untuk memudahkan produsen dalam menentukan urutan perbaikan bisa dimulai dari atribut yang memiliki nilai tingkat kesesuaian terendah hingga tertinggi. Urutan atribut tersebut adalah tekstur mie instan daun kelor, kesesuaian harga dengan kualitas produk mie instan daun kelor, kemampuan kemasan dalam menjaga produk mie instan daun kelor, warna mie instan daun kelor, rasa mie instan daun kelor, daya tarik desain kemasan mie instan daun kelor, ketersediaan informasi produk pada kemasan mie instan daun kelor, aroma mie instan daun kelor, promosi iklan produk mie instan daun kelor, kebersihan tempat pembuatan produk mie instan daun kelor, keamanan tempat pembuatan produk mie instan daun kelor, proses pembuatan mie instan daun kelor, kepraktisan kemasan mie instan daun kelor, kemampuan produsen dalam berkomunikasi dengan konsumen, sikap produsen dalam melayani konsumen, dan kemudahan mendapatkan produk mie instan daun kelor.

Actions (login required)

View Item