Pengaruh Kombinasi Pupuk Anorganik dan Pupuk Organik Cair (POC) Keong Mas (Pomacea canaliculata) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L.)

Nabila, Dini Arij (2024) Pengaruh Kombinasi Pupuk Anorganik dan Pupuk Organik Cair (POC) Keong Mas (Pomacea canaliculata) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L.). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstract)
Abstract.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (8kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (13kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (314kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kedelai merupakan tanaman pangan penting ketiga setelah padi dan jagung sehingga kebutuhan kedelai terus meningkat, namun produksi kedelai di Indonesia hingga saat ini belum mampu mencukupi kebutuhan tersebut. Rerata kebutuhan kedelai secara nasional mencapai 3,4-3,6 juta ton pertahun, sedangkan produksinya hanya 20%-30% dari kebutuhan tersebut. Berdasarkan hal tersebut perlu adanya upaya untuk meningkatkan produksi tanaman kedelai yaitu dengan cara pemberian POC keong mas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian kombinasi pupuk anorganik dan POC keong mas terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non faktorial yang terdiri atas 7 perlakuan yaitu tanpa POC (100% pupuk anorganik), konsentrasi POC 250 ml/l air + 50% anorganik, 300 ml/l air + 50% anorganik, 350 ml/l air + 50% anorganik, 400 ml/l air + 50% anorganik, 450 ml/l air + 50% anorganik dan 500 ml /l air + 50% anorganik. Sebanyak 4 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi POC 500 ml/l + 50% anorganik menunjukkan hasil tertinggi pada tinggi tanaman (55,17 cm), jumah cabang produktif (7,75 cabang), berat biomassa tanaman kedelai (145,39 gram) jumlah polong persampel (52,07 buah), berat segar polong persampel (69,94 gram), berat kering polong persampel (49,71 gram) dan berat kering biji persampel (34,07 gram). Hal ini diduga bahwa pengurangan dosis 50% anorganik dapat mengurangi kerusakan tanah dan dengan penambahan 500 ml/l POC dengan cara disemprot sangat efektif karena dapat diserap stomata daun, sehingga aktivitas fotosintesis dapat maksimal dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
UNSPECIFIEDWardana, RudiNIDN0019028907
Uncontrolled Keywords: Hara Tanaman; Pupuk Organik; POC Keong Mas
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 162 - Teknologi Hasil Pertanian
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Tanaman Pangan > Tugas Akhir
Depositing User: Dini Arij Nabila
Date Deposited: 23 Feb 2024 08:32
Last Modified: 23 Feb 2024 08:32
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/30725

Actions (login required)

View Item View Item