Asuhan Gizi Pasien CVA, ICH, Diabetes Mellitus Tipe 2, Hipoalbumin, Pneumonia, Anemia, Azotemia Di Ruang Rawat Inap Unit Stroke RSUD dr. Soedono Provinsi Jawa Timur

Fauziyah, Badriyatul (2023) Asuhan Gizi Pasien CVA, ICH, Diabetes Mellitus Tipe 2, Hipoalbumin, Pneumonia, Anemia, Azotemia Di Ruang Rawat Inap Unit Stroke RSUD dr. Soedono Provinsi Jawa Timur. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (79kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (92kB)
	Text (Daftar Pustaka) dapus.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (79kB)
	Text (Laporan Lengkap) laporan lengkap kasus mendalam.pdf Restricted to Registered users only Download (992kB) | Request a copy

Abstract

Asuhan Gizi Pasien CVA, ICH, Diabetes Mellitus Tipe 2, Hipoalbumin, Pneumonia, Anemia, Azotemia Di Ruang Rawat Inap Unit Stroke RSUD dr. Soedono Provinsi Jawa Timur, Badriyatul Fauziyah, NIM G42201143, 82 halaman, Program Studi Gizi Klinik, Jurusan Kesehatan, Politeknik Negeri Jember, Dessya Putri Ayu, SKM.,M.Kes (Dosen Pembimbing). Pelaksanaan Magang Manajemen Asuhan Gizi Klinik (MAGK) dilaksanakan selama 2 bulan dmulai tanggal 4 Oktober – 27 November 2023 di RSUD dr. Soedono Provinsi Jawa Timur. Tujuan Umum pelaksanaan Magang Manajemen Asuhan Gizi Klinik (MAGK) ini adalah Meningkatkan wawasan dan pengetahuan serta pemahaman mahasiswa mengenai kegiatan Manajemen Asuhan Gizi Klinik di RSUD dr. Soedono Provinsi Jawa Timur. Tujuan khusus Umum pelaksanaan Magang Manajemen Asuhan Gizi Klinik (MAGK) ini adalah mampu melakukan pengkajian data dasar, mampu mengidentifikasi masalah dan menentukan diagnosis gizi, mampu membuat rencana intervensi, monitoring, dan evaluasi, mampu melakukan pemorsian makan sesuai dengan perencanaan. Cerebral Vasculer Accident (CVA) atau sering disebut dengan istilah stroke. CVA merupakan gangguan peredaran darah otak yang menyebabkan defisit neurologis mendadak sebagai akibat iskemik atau hemoragik sirkulasi saraf otak. Intracerebral hemorrhage (ICH) adalah perdarahan yang terjadi di dalam parenkim otak dan sistem ventrikel yang penyebabnya bukan diakibatkan oleh trauma. Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit yang ditemukan dengan tanda hiperglikemia dan juga ditandai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein yang terganggu kemudian dihubungkan dengan kurangannya secara absolut atau relatif dari sekresi insulin (Fatimah, 2015). Hipoalbumin merupakan kadar albumin yang rendah dibawah nilai normal atau keadaan dimana kadar albumin serum < 3,5 g/dL. Diabetes melitus mengakibatkan penurunan daya tahan, sehingga terjadi peningkatan risiko infeksi dan komplikasi. Salah satu komplikasi yang terjadi pada penderita diabetes melitus adalah pneumonia. Pneumonia vi merupakan radang paru akibat adanya infeksi kuman seperti bakteri dan virus. Penderita diabetes dapat mengalami komplikasi pada gangguan ginjal. Pasien dengan gangguan ginjal sering juga mengalami anemia karena berkurangnya sintesis eritropoetin dan karena hiporesponsif eritropoetin dari ginjal. Diagnosa gizi pasien berkaitan dengan asupan oral inadekuat, penurunan kebutuhan protein, penurunan kebutuhan karbohidrat, perubahan nilai laboratorium terkait gizi, pengetahuan terkait makanan dan belum siap diet. Pasien diberikan diet ML DMND. Selama pengamatan keadaan pasien masih lemas, tekanan diastolic pasien cenderung rendah. Tingkat konsumsi pasien selama intervensi mengalami peningkatan setiap harinya. Rata-rata tingkat konsumsi pasien selama tiga hari intervensi yaitu energi 56% (defisit berat), protein 84% (defisit ringan), lemak 45% (defisit berat), dan karbohidrat 56% (defisit berat).

Actions (login required)

View Item