Implementasi Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dalam Mengidentifikasi Breakdown Mesin Packing Cing Fong di PT Dua Kelinci

Ramadhani, Renitria Ima (2023) Implementasi Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dalam Mengidentifikasi Breakdown Mesin Packing Cing Fong di PT Dua Kelinci. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (31kB)
[img] Text (Bab 1)
BAB I.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (104kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (102kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
LAPORAN LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Dalam industri, kualitas barang yang dihasilkan sangat penting untuk kesuksesan perusahaan dan meningkatkan posisinya di pasaran. Kualitas yang baik dihasilkan dari proses yang baik dan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan berdasarkan permintaan pasar. Penyebab kerusakan yang terjadi biasanya pada perusahaan ini dikarenakan perusahaan tidak memaksimalkan sistem perawatan yang bersifat preventive maintenance dimana perawatan mesin seharusnya dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan pada mesin yang dapat menghambat proses packing. Tugas akhir ini dilakukan dalam upaya memaksimalkan perencanaan perawatan mesin packing Cing Fong dengan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Tugas akhir ini dilaksanakan di PT Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah. Kegiatan pengumpulan dan pengolahan data dilakukan pada bulan November 2022 sampai April 2023. Metode yang digunakan pada tugas akhir ini adalah metode FMEA (Failure Mode and Effect Analysis), fishbone diagram, dan diagram pareto. Hasil tugas akhir setelah dilakukan identifikasi, diperoleh nilai RPN dengan mangalikan nilai severity, occurrency, dan detection. 5 nilai tertinggi yaitu kopling dengan nilai 700, thermocouple ES dan LS dengan nilai 576, clam ES dengan nilai 504, heater dengan nilai 432, dan clam LS dengan nilai 392. Fishbone diagram yang digunakan pada tugas akhir ini menggunakan faktor 4M dan didapatkan hasil dari faktor man/manusia kemungkinan penyebabnya muncul karena manusia tidak teliti pada setiap komponen. Faktor method/metode muncul karena disebabkan tidak sesuainya prosedur yang ada dengan apa yang terjadi di lapangan. Faktor machine/mesin dikarenakan perawatannya yang kurang tepat. Faktor material muncul dikarenakan kualitas barang yang digunakan rendah. Diagram pareto setelah diolah mendapatkan hasil dominan kerusakan komponen yang terjadi pada mesin packing cing fong ialah dikarenakan aus dan kabel putus. Apabila terjadi kerusakan seperti yang sudah tertera pada diagram, akan mengakibatkan mesin mati atau tidak dapat berjalan dengan semestinya sehingga menyebabkan penurunan kualitas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorNurwahyuningsih, NurwahyuningsihNIDN199002262020122005
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian
410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 431 - Teknik Mesin (dan Ilmu Permesinan Lain)
410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 435 - Teknik Industri
Divisions: Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Keteknikan Pertanian > Tugas Akhir
Depositing User: Renitria Ima Ramadhani
Date Deposited: 27 Jul 2023 07:11
Last Modified: 27 Jul 2023 07:12
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/26560

Actions (login required)

View Item View Item