Pengaruh Biopriming Trichoderma Terhadap Viabilitas dan Pertumbuhan Mentimun (Cucumis sativus L.) Kedaluwarsa

Galih Bayu, Pamungkas (2023) Pengaruh Biopriming Trichoderma Terhadap Viabilitas dan Pertumbuhan Mentimun (Cucumis sativus L.) Kedaluwarsa. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstract) 1_A41190126_Galih Bayu P._ Abstract.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (204kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2_A41190126_Galih Bayu P._ BAB 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (213kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4_A41190126_Galih Bayu P._ Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (441kB)
	Text (Laporan Lengkap) 3_A41190126_Galih Bayu P._Full Teks.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu upaya dalam meningkatkan produksi benih kedaluwarsa dapat dilakukan dengan menentukan lama perendaman dan Biopriming Trichoderma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lama perendaman dan pemberian Trichoderma terhadap viabilitas dan pertumbuhan mentimun kedaluwarsa. Penelitian ini dilaksanakan di Lab. Teknik Produksi benih, Lab. Perlindungan Tanaman dan Lahan pertanian Politeknik Negeri Jember mulai bulan Juli-Oktober 2022. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini terdapat dua tahap penelitian, tahap 1 dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial dan tahap 2 dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan Diulang Sebanyak 4 Kali Faktor pertama merupakan Trichoderma dengan taraf Trichoderma asperellum, harzianum dan harzianum & asperellum. Faktor kedua merupakan lama perendaman dengan taraf 24 jam, 48 jam dan 72 jam. Hasil data yang diperoleh dilakukan analisis data menggunakan Uji F atau ANOVA kemudian dilakukan uji lanjut menggunakan Uji DMRT. Hasil penelitian menunjukan bahwa Trichoderma dan lama perendaman memberikan pengaruh nyata terhadap beberapa parameter pengamatan. Trichoderma (T) memberikan pengaruh sangat nyata terhadap parameter kecepatan tumbuh (17,29 %), keserempakan tumbuh (52,89%), Pada perlakuan Lama Perendaman (L) memberikan pengaruh sangat nyata terhadap parameter daya berkecambah (65,83 %), kecepatan tumbuh (16,70 %), indeks vigor (32.00 %), keserempakan tumbuh (48,11 %), dan tinggi tanaman (78,48 cm).

Actions (login required)

View Item