Prasetyo, Edi Tri (2022) ANALISIS KAPABILITAS PROSES MESIN PELAYUAN PUCUK TEH (ROTARY PANNER) DI PT. CANDI LOKA KABUPATEN NGAWI. [Experiment] (Unpublished)
![[img]](https://sipora.polije.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (85kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (697kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (741kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
B41190947_LAPORAN LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Proses pelayuan pucuk teh di PT. Candi Loka Kabupaten Ngawi dilakukan setelah pucuk teh sampai ke pabrik. Pucuk teh ditimbang kemudian dihamparkan di atas lantai (pembeberan). Pembeberan pucuk teh bertujuan menghindari oksidasi polifenol. Tujuan pelayuan pucuk teh yaitu untuk inaktivasi enzim pertama. Pelayuan pucuk teh menggunakan mesin rotary panner dengan proses secara berkelanjutan. Sumber bahan bakar utama mesin rotary panner adalah wood pellet. Hal ini membuat suhu pada silinder tempat pelayuan pucuk teh memiliki suhu yang berubah-ubah, sehingga perlu dilakukan analisis kapabilitas proses pada mesin rotary panner. Spesifikasi suhu mesin rotary panner 90-125℃. Kapabilitas proses merupakan suatu analisis variabilitas relatif terhadap persyaratan atau spesifikasi produk serta untuk membantu pengembangan produksi dalam menghilangkan atau mengurangi banyak variabilitas yang terjadi. Kapabilitas ini merupakan suatu ukuran kinerja proses kritis yang menunjukkan proses mampu menghasilkan sesuai dengan spesifikasi produk yang diterapkan oleh pihak perusahaan berdasarkan kebutuhan konsumen. Metode yang digunakan adalah dengan mengamati dan mengukur perubahan menggunakan termometer pada mesin rotary panner silinder 1 dan 2. Proses pengamatan dan pengukuran dilakukan selama 26 hari (1 bulan) dengan 3 kali ulangan dalam 1 hari. Mesin rotary panner silinder 1 menunjukkan kapabilitas 1,65 dan silinder 2 1,76. Artinya kapabilitas mesin pelayuan pucuk teh sangat baik dan mampu memenuhi spesifikasi konsumen.
| Item Type: | Experiment | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Pelayuan pucuk teh, Rotary panner, Cp, Control chart | ||||||
| Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 161 - Teknologi Industri Pertanian (dan Agroteknologi) | ||||||
| Divisions: | Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D4 Teknologi Rekayasa Pangan > Tugas Akhir | ||||||
| Depositing User: | Edi Tri Prasetyo | ||||||
| Date Deposited: | 12 Jan 2023 06:34 | ||||||
| Last Modified: | 12 Jan 2023 06:38 | ||||||
| URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/18739 |
Actions (login required)
 |
View Item |
