Bauran Pemasaran Produk Crunch Wafer di UD Andatu Mulia (Distributor Resmi PT. Nestlé Indonesia Jember Area)

Mukholifah, Aminatul (2022) Bauran Pemasaran Produk Crunch Wafer di UD Andatu Mulia (Distributor Resmi PT. Nestlé Indonesia Jember Area). Project Report. Politeknik Negeri Jember, Jember. (Submitted)

	Text (Ringkasan) 1. RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (87kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (169kB)
	Text (Daftar Pustaka) 3. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (84kB)
	Text (Laporan Lengkap) 4. LAPORAN LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (893kB) | Request a copy

Abstract

Crunch Wafer adalah produk PT. Nestlé Indonesia yang baru diluncurkan dan baru didistribusikan oleh UD Andatu Mulia pada awal bulan November 2021. Diantara produk kompetitor seperti Beng-beng, Top, dan Snikers, crunch Wafer menempati urutan margin terbesar kedua setelah Beng-beng. Pada awal peluncurannya, hasil penjualan Crunh Wafer cukup rendah dan tidak mencapai target dibandingkan dengan produk Nestle yang lain dan produk kompetitor. Penyebab masalah tersebut diidentifikasi dengan menggunakan diagram ishikawa, yaitu diagram sebab akibat yang sering digunakan oleh untuk peningkatan kualitas. Identifikasi masalah mennggunakan diagram ishikawa menggunakan pendekatan 6M (Man, Material, Method, Market, Money, dan Machine). Pada faktor man yang menjadi permasalahan yaitu human error. Pada faktor material permasalahan yang terjadi yaitu produk masih baru. Pada factor methods permasalahan yang terjadi adalah metode promosi terbatas dan tidak ada promo produk. Pada faktor market permasalahan yang terjadi yaitu tempat distribusi terbatas. Pada faktor money tidak ada permasalahan yang terjadi. Pada factor machine tidak ada permasalahan yang terjadi.

Actions (login required)

View Item