Manajemen Pangkas Lepas Panen Kopi Arabika Di Afdeling Sempol Ptpn Xii Kebun Kalisat Jampit Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso

Ivazakiya, Rizki (2019) Manajemen Pangkas Lepas Panen Kopi Arabika Di Afdeling Sempol Ptpn Xii Kebun Kalisat Jampit Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso. Other. Politeknik Negeri Jember. (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
4. D31171937_RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (212kB)
[img] Text (Bab1. Pendahuluan)
8. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (166kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (200kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
15. D31171937_LAPORAN LENGKAP_PKL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

“Manajemen Pangkas Lepas Panen Kopi Arabika di Afdeling Sempol PTPN XII Kebun Kalisat Jampit Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso”, Rizki Ivazakiya, D31171937, Tahun 2019, Program Studi Manajemen Agribisnis, Jurusan Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Idha Adha Anrosana P, S.Pi, MP (Pembimbing) Kopi merupakan salah satu komoditi pertanian yang tersebar luas diseluruh dunia. Kopi dihasilkan dari negara-negara tropis dan dipasarkan keseluruh dunia dengan pasar utama negara di kawasan Uni Eropa dan Amerika Serikat. Negara pemakai kopi pertama adalah Arabia (pertengahan abad XV) kemudian menyebar luas ke negara Timur Tengah. Tanaman kopi yang dikembangkan di Indonesia berasal dari benua Afrika. Kegiatan praktek kerja lapang dilaksanakan di PTPN XII Kebun Kalisat Jampit di mulai dari tanggal 02 September 2019 – 30 November 2019 atau setara dengan 576 jam. Kegiatan praktek kerja lapang dilaksanakan dengan metode praktek, wawancara, observasi dan studi pustaka terkait dengan tanaman kopi arabika. Hasil dari praktek kerja lapang ini yaitu mengetahui tentang tanaman kopi arabika mulai dari kegiatan pembibitan, pangkas lepas panen, pengendalian gulma, pemeliharaan naungan, pemupukan dan proses pengolahan kopi hingga kopi siap untuk dipasarkan. Pemangkasan adalah salah satu kegiatan paling penting dalam pemeliharaan tanaman kopi. Pemangkasan tanaman kopi berpengaruh besar dalam menentukan produktivitas. Pemangkasan ini diharapkan agar tanaman kopi dapat memberikan produktivitas yang stabil dalam setiap tahunnya (AAK,2006). Pangkas Lepas Panen merupakan kegiatan pemangkasan yang bertujuan untuk mempertahankan tinggi tanaman kopi yaitu setinggi 160 cm untuk memudahkan pada saat perawatan atau pemeliharaan dan panen. Pangkas Lepas Panen (PLP) bertujuan untuk mempertahankan keseimbangan kerangka tanaman yang diperoleh dari pangkas bentuk. Cabang-cabang yang dibuang adalah cabang yang tidak produktif yaitu cabang mati, cabang rusak, cabang patah, cabang kipas, cabang cacing dan cabang yang terserang hama dan penyakit. Berdasarkan insentisitas pemangkasan meliputi pangakas berat, pangkas sedang dan pangkas ringan. Pemangkasan halus atau seleksi dilakukan untuk mendapatkan cabang-cabang baru yang tetap atau kontinu dalam jumlah yang cukup untuk menunjang kontinuitas produksi. Tanaman kopi yang dipangkas memudahkan masuknya cahaya untuk merangsang pembentukan primordia bunga yang merata dan pembungaan yang sempurna.

Item Type: Monograph (Other)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorPongoh, Ida Adha AnrosanaNIDN0012127502
Subjects: 550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 570 - Ilmu Manajemen > 571 - Manajemen
Divisions: Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D3 Manajemen Agribisnis > PKL
Depositing User: Abd. Rahman
Date Deposited: 12 Jan 2022 07:15
Last Modified: 12 Jan 2022 07:20
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/9517

Actions (login required)

View Item View Item