Manajemen Pemerahan Susu Sapi Perah friesian Holsteindi Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu

Yasir, Walid Abu (2020) Manajemen Pemerahan Susu Sapi Perah friesian Holsteindi Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu. Project Report. Politeknik Negeri Jember, Politeknik Negeri Jember. (Unpublished)

	Text (Ringkasan) 04. RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (84kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) 08. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (157kB)
	Text (Daftar Pustaka) 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (84kB)
	Text (Laparan Lengkap) C31171659_LAPORAN LENGKAP_PKL-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Manajemen Pemerahan Sapi Perah, Di Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu, Walid Abu Yasir, (Nim C31171659), Tahun 2019, Produksi Ternak, Jurusan Peternakan, Politeknik Negeri Jember, Dibimbing oleh Suluh Nusantoro, S.Pi. M.Sc. Sapi perah adalah sapi yang dikembangbiakkan karena dapat menghasilkan susu dalam jumlah banyak. Kebanyakan sapi perah bersal dari daerah tropis. Tujuan PKL ini secara umum adalah meningkatkan pengetahuan dan terlibat dalam kegiatan tatalaksana pemeliharaan sapi perah dan strandar operasional pemerahannya. Secara khusus PKL ini bertujuan untuk memperoleh, memahami dan mengetahui secara langsung manajemen pekerjaan langsung, melatih keterampilan sesuai bidang kompetensi keahliannya. PKL dilaksanakan mulai bulan September 2019 sampai Desember 2019. Instansi ini bergerak dalam bidang pelatihan peternakan. Lokasi tempat PKL yaitu BBPP Batu, Malang Jawa Timur yang memiliki luas lahan 5,5 hektar. Metode yang digunakan dalam kegiatan PKL adalah observasi dan partisipasi aktif untuk mendapatkan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari kegiatan pemerahan dan pengamatan langsung di lapangan terhadap obyek yang diamati serta hasil wawancara. Data sekunder meliputi penunjang lainnya yang diperoleh dari wawancara dengan pegawai kandnag serta pengamatan secara langsung. Manajemen pemerahan di BBPP meliputi alat pemerahan, kebersihan alat perah, kebersihan tempat pemerahan. Dapat disimpulkan bahwa sistem pemerahan sapi perah di BBPP Batu sudah memenuhi syarat bagi kesehatan dan kualitas susu, serta mendapatkan pengetahuan tentang tatalaksana pemeliharaan sapi perah. Pemerahan susu yang dilakukan menggunakan mesin perah. Sebelum dilakukan pemerahan, terlebih dahulu dilakukan persiapan yaitu dari peralatan dan pemberian konsentrat. Kebersihan alat setelah selesai melakukan pemerahan harus terkontrol. Hal tersebut berguna untuk menghindar terjadinya penyakit mastitis pada sapi.

Actions (login required)

View Item