Teknik Budidaya Nanas (Ananas Comosus) Di PT Great Giant Pineaple

Firmansyah, Alfin Riski Dwi (2020) Teknik Budidaya Nanas (Ananas Comosus) Di PT Great Giant Pineaple. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Ringkasan PKL.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (7kB)
	Text (Bab 1. Pendahuluan) BAB 1 PKL.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (215kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA PKL.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (4kB)
	Text (Laporan Lengkap) laporan lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Politeknik Negeri Jember memiliki program yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa yaitu Praktek Kerja Lapang (PKL). Praktek Kerja Lapang dilaksanakan di salah satu kota yang membudidayakan tanamana nanas yang termasuk dalam komoditas hortikultura tepatnya Jl. Raya Arah Menggala Km 77, Terbanggi Besar, Lampung Tengah. Tujuan dari Praktek Kerja Lapang adalah mahasiswa diharapkan terjun langsung dalam dunia kerja, terampil dan menambah pengalaman serta wawasan tentang teknik budidaya tanaman nanans (Ananas Comosus) mulai dari persiapan lahan hingga pemanenan. PKL dilakukan di PT Great Giant Pineaple yang berada di Jl. Raya Arah Menggala Km 77, Terbanggi Besar, Lampung Tengah, mulai tanggal 21 Oktober 2019-07 Februari 2020 Berdasarakan kegiatan Praktek Kerja Lapang yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa hasil teknik penanaman buah nanas kurangnya ketelitian disaat penanaman nanas berakibat pada pertumbuhan tanaman nanas, hal ini ditandai dengan lemahnya menekankan penanaman sesuai SOP untuk hal ini perlu ditandai dengan lemahnya kurang ketelitian disaat melakukan penanaman atau tidak sesuai SOP untuk menentukan bagaimana cara penanaman yang benar, keseragaman dan kedalaman lubang tanam. Berkaitan dengan hal tersebut, maka perusahaan perlu melakukan evaluasi terhadap penanaman. Dari 10 tenaga kerja yang diamati, 40% masih belum melakukan penanaman sesuai SOP, meskipun lebih besar yang melakukan penanaman sesuai SOP alangkah baiknya semua tenaga kerja melakukan penanaman sesuai SOP untuk memperkecil presentase kegagalan dan memperbesar presentase keberhasilan.

Actions (login required)

View Item