Penerapan Hak Dan Kewajiban Karyawan Borong Di Skt Garung Pt. Djarum

Hidayat, Arif Penerapan Hak Dan Kewajiban Karyawan Borong Di Skt Garung Pt. Djarum. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
4. RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (11kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (6kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
9. BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (14kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
20. D41141645_LAPORAN LENGKAP_PKL.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Praktek Kerja Lapang (PKL) adalah kegiatan mahasiswa untuk belajar bekerja praktis pada perusahaan / instansi / unit bisnis sesuai dengan konsentrasi bidang ilmu. Kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL) ini dilaksanakan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dengan cara mengikuti seluruh aktivitas kegiatan pada perusahaan atau industri atau instansi dan atau unit bisnis strategis lainnya yang layak dan representatif dijadikan tempat Praktek Kerja Lapang (PKL) dan menjembatani mahasiswa dalam menekuni keterampilan dalam dunia kerja maupun berwirausaha. Kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL) ini dilaksanakan di PT Djarum, pada produksi rokok dengan merk dagang Djarum Coklat dan Djarum 76 12 di Sigaret Kretek Tangan (SKT) Garung. PT Djarum mempunyai 24 unit Sigaret Kretek Tangan (SKT) dan 2 unit Sigaret Kretek Mesin (SKM), dengan perbandingan jumlah produksi rokok perharinya adalah 3 : 1 dengan sigaret kretek mesin (SKM). Proses pembuatan rokok kretek tangan PT Djarum pada bagian SKT Garung dimulai dari proses penerimaan bahan baku dari gudang bahan baku kemudian digiling oleh bagian penggilingan, pembatilan, penimbangan, quality control, pengepakan, pengepresan serta pengiriman. Selama proses produksi terdapat salah satu proses yang dianggap sangat penting dalam upaya menjaga konsistensi kualitas produk rokok kretek yaitu quality control. Quality control yang diterapkan adalah suatu proses pengendalian kualitas rokok kretek tangan yang dihasilkan oleh masing-masing karyawan borong giling, pack, dan press pada masing-masing blok dalam upaya untuk menjaga konsistensi kualitas produk rokok kretek tangan SKT Garung di PT Djarum. Semua karyawan Garung SKT Garung dituntut untuk selalu rapi disaat bekerja ataupun setelah bekerja. Prinsip rapi merupakan menyimpan barang sesuai dengan tempatnya serta bagaimana seseorang meletakkan barangnya lalu mendapatkanya kembali saat dibutuhkan. Prinsip rapi wajib dikerjakan oleh para karyawan borong giling dan pengepakan. Sebelum karyawan borong pulang kerja, para karyawan diwajibkan untuk menyimpan segala peralatannya agar keesokan harinya tidak terjadi kesulitan dalam mendapatkan peralatan yang akan digunakan kembali. Segala sesuatu yang ada didalam lingkungan kerja harus kita jaga dan rawat bersama. Semua peralatan yang digunakan menjadi tanggung jawab bagi seluruh karyawan yang ada di SKT Garung. Setiap karyawan yang berkerja memiliki kewajiban untuk menjaga dan merawat peralatan kerja yang digunakannya agar setiap karyawan yang menggunakannya memiliki tanggung jawab terhadap peralatan kerjanya. Lingkungan kerja dapat menentukan tingkat produktivitas setiap karyawan. Apabila dalam lingkungan kerja dirasa tidak nyaman dan risih, tentunya setiap karyawan dalam menghasilkan suatu produk akan mengalami penurunan produktivitas. Pada SKT Garung, semua karyawan diwajibkan membersihkan tempat kerjanya sebelum dan setelah proses produksi. Seluruh karyawan borong wajib membersihkan tempat kerjanya masing-masing dan menata kembali peralatan yang digunakan seperti semula. Namun, dalam lokasi kerja SKT Garung, ada beberapa karyawan yang menggunakan celemek sedangkan karyawan borong lain tidak menggunakan. Hal ini dapat diarahkan kepada seluruh karyawan borong terutama pada karyawan giling diharapkan seluruh karyawan membawa satu celemek agar sisa-sisa tembakau yang berjatuhan tidak langsung ke baju para karyawan. Seluruh kegiatan yang menjadi kewajiban karyawan, tidaklah lengkap apabila semua itu dilakukan tanpa dasar dari karyawannya. Seluruh karyawan diharapkan mampu melaksanakan hal-hal tersebut tanpa ada rasa tekanan dari atasan. Sehingga proses berjalannya proses pemenuhan Hak Dan Kewajiban ini dapat berlangsung 2 arah,yakni pemenuhan hak dan kewajiban oleh karyawan untuk perusahaan dan proses pemenuhan hak dan kewajiban oleh perusahaan untuk karyawan berjalan dengan lancer dan sesuai visi dan misi dari perusahaan.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRujito, HariNIDN0016085402
Subjects: 580 - Rumpun Ilmu Sosial, Politik dan Humaniora > 610 - Ilmu Sosial > 628 - Manajemen Komunikasi dan Media
Divisions: Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D4 Manajemen Agroindustri > PKL
Depositing User: Arif Hidayat
Date Deposited: 17 Dec 2021 02:36
Last Modified: 17 Dec 2021 02:38
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/8426

Actions (login required)

View Item View Item