Studi Performa Domba Sapudi Pada Berbagai Umur di UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Jember - Jawa Timur

Aji, Luqman Bimo (2021) Studi Performa Domba Sapudi Pada Berbagai Umur di UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Jember - Jawa Timur. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) 07. HALAMAN RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (75kB)
	Text (Bab 1. Pendahuluan) 12. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (111kB)
	Text (Daftar Pustaka) 17. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (116kB)
	Text (Laporan Lengkap) C31181293_LAPORAN LENGKAP_TA.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Studi Performa Domba Sapudi Pada Berbagai Umur di UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Jember - Jawa Timur, Luqman Bimo Aji, NIM C31181293, Tahun 2021, 61 halaman, Produksi Ternak, Politeknik Negeri Jember, Ir. Erfan Kustiawan S.Pt., MP., IPM (Dosen Pembimbing) Berdasarkan keputusan Menteri Pertanian nomor 2389/Kpts/LB.430/8/2012 domba sapudi merupakan salah satu domba rumpun lokal yang mempunyai sebaran asli geografis di Jawa Timur yang keberadaanya perlu untuk dilestarikan. UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Jember sebagai institusi peternakan di Jawa Timur mempunyai tugas pokok, yakni menjaga kelestarian plasma nutfah murni domba sapudi. Pengambilan topik ini bertujuan untuk mengetahui performa domba sapudi dengan berbagai variasi umur. Studi ini dilaksanakan di UPT PT dan HMT Jember selama 25 hari pada tanggal 15 Agustus 2020 - 10 September 2020. Bahan yang digunakan dalam studi ini adalah domba sapudi betina dengan tiga (3) fase umur yakni, umur 3 - 6 bulan dengan rerata bobot badan sebesar 13,36 kg, 6 - 12 bulan dengan rerata bobot badan 16,68 kg, dan > 12 bulan dengan rerata bobot badan 19,58 kg. Parameter yang diamati adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan harian, nilai konversi pakan, dan Income Over Feed Cost sebagai tolak ukur efisiensi pakan. Kesimpulan berdasarkan hasil studi yang dilakukan di UPT PT dan HMT Jember - Jawa Timur adalah performa terbaik di dapat oleh domba sapudi pada fase umur > 12 bulan dengan rerata PBBH sebesar 55,71 g/ekor/hari, dan rerata konversi pakan 10,42 dengan menghasilkan IOFC sebesar Rp1.400, di ikuti oleh domba sapudi fase umur 6 - 12 bulan dengan rerata PBBH sebesar 41,90 g/ekor/hari, dengan nilai konversi pakan 12,67 dan menghasilkan IOFC sebesar Rp1.000. Performa domba sapudi paling rendah di dapat oleh domba sapudi sampel pada fase umur 3 - 6 bulan dengan PBBH sebesar 27,62 g/ekor/hari, dan konversi pakan paling tidak efisien, yakni senilai 13,58 dan menghasilkan IOFC paling rendah sebesar Rp643. Pemeliharaan domba sapudi dalam jangka waktu pendek akan jauh lebih menguntungkan apabla peternak menggunakan domba sapudi betina pada fase umur di atas > 12 bulan, karena pada fase umur tersebut, pertumbuhan domba sapudi telah berfokus kepada pertambahan bobot badannya saja, sehingga pakan yang dikonsumsi akan jauh lebih efisien apabila dibandingkan dengan domba sapudi betina pada fase umur < 12 bulan, karena pada fase umur tersebut, domba sapudi betina masih berfokus terhadap petumbuhan organ serta kerangka tubuh.

Actions (login required)

View Item