Septyanida, Delia Khoyum Desain Formulir Rekam Medis Bencana Untuk Menunjang Kelengkapan Berkas Rekam Medis Pasien Di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
1. RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (292kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
2. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (342kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (359kB) |
|
Text (Full Text)
3. FULL TEXT.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Situbondo merupakan sebuah kabupaten di provinsi Jawa Timur terdapat rumah sakit umum daerah yaitu dr. Abdoer Rahem, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya berpedoman pada Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 08 tahun 2008 tentang Susunan RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo, merupakan rumah sakit milik Pemerintah Daerah kabupaten Situbondo yang secara resmi menjadi rumah sakit type C berdasarkan perda Nomor 5 tahun 1985 tanggal 23 Pebruari 1985 dan SK Menkes RI Nomor 303/Menkes/SK/IV/1987 tanggal 30 April 1987. RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo menyediakan pelayanan rawat jalan dengan total 17 poli, rawat inap, IGD, dan pelayanan Kesehatan penunjang lainnya. Dokumen rekam medis (DRM) merupakan berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang identitas pasien, hasil pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien yang harus dijaga keamanan dan kerahasiaannya serta dihindarkan dari kerusakan fisik. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti pada bulan Maret – April 2021 mendapatkan pemaparan oleh instruktur PKL berkas rekam medis untuk pasien korban bencana belum RSUD dr. Abdoer Rahem tersedia. Formulir yang di gunakan pada saat terjadinya bencana adalah formulir Instalasi Gawat Darurat (IGD). Akan tetapi penggunaan formular Instalasi Gawat Darurat (IGD) belum mampu merekam keseluruhan data pasien bencana secara maksimal, sehingga mengakibatkan identifikasi pada saat terjadinya bencana serta pengolahan data pasca kejadian bencana menjadi tidak maksimal. Akibat lain yang ditimbulkan yaitu perekaman informasi untuk pasien bencana menjadi tidak rinci dan maksimal. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode research & Development yaitu untuk mendesain dan mengembangkan sebuah formulir rekam medis bencana. Tujuan penelitian ini adalah membuat desain formulir rekam medis bencana di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Desain Formulir, Desain Formulir Bencana, Rekam Medis Bencana. | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 351 - Kesehatan Masyarakat | ||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL | ||||||
Depositing User: | Delia Khoyum Septyanida | ||||||
Date Deposited: | 27 Jul 2021 01:58 | ||||||
Last Modified: | 27 Jul 2021 02:02 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/5602 |
Actions (login required)
View Item |