Kusuma, Rangga (2025) Proses Dan Mekanisme Penerimaan Bahan Baku Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Dalam Memenuhi Kebutuhan Produksi Di PT Istana Cipta Sembada Banyuwangi. [Experiment] (Unpublished)
![[img]](https://sipora.polije.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Ringkasan)
Ringkasan .pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (125kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan .pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (132kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka .pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (104kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap .pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Praktik kerja lapangan (PKL) merupakan bagian dari pendidikan vokasional yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui penerapan ilmu di dunia industri. Laporan ini membahas proses dan mekanisme penerimaan bahan baku udang vaname (Litopenaeus vannamei) dalam memenuhi kebutuhan produksi di PT Istana Cipta Sembada, Kabupaten Banyuwangi. Penerimaan bahan baku merupakan tahap kritis (Critical Control Point) yang sangat menentukan mutu produk akhir, sehingga memerlukan pengendalian yang ketat. Metode yang digunakan dalam penyusunan laporan ini meliputi observasi langsung, wawancara dengan pihak terkait, serta praktik kerja di bagian penerimaan bahan baku. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa proses penerimaan bahan baku dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu pemeriksaan dokumen, pengecekan suhu, penilaian organoleptik, pengambilan sampel mutu, penimbangan, dan pencatatan data. Keberhasilan proses penerimaan sangat bergantung pada kecepatan dan ketelitian dalam menjaga rantai dingin (cold chain) agar suhu udang tetap di bawah 5°C. Namun, dalam pelaksanaannya masih ditemukan beberapa kendala, antara lain ketidakefisienan SOP pembongkaran, pengambilan sampel yang kurang representatif, pencatatan data secara manual, serta pengaruh faktor lingkungan dan kondisi kendaraan pemasok. Oleh karena itu, diperlukan upaya perbaikan berupa digitalisasi sistem penerimaan, revisi SOP pembongkaran, serta penguatan sistem traceability guna menjamin mutu dan keamanan bahan baku sesuai standar GMP, HACCP, dan ISO.
| Item Type: | Experiment | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Penerimaan Bahan Baku, Udang Vaname, Mutu | ||||||
| Subjects: | 550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 570 - Ilmu Manajemen > 571 - Manajemen | ||||||
| Divisions: | Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D4 Manajemen Agroindustri > PKL | ||||||
| Depositing User: | Rangga Kusuma | ||||||
| Date Deposited: | 29 Dec 2025 01:47 | ||||||
| Last Modified: | 29 Dec 2025 01:48 | ||||||
| URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/48579 |
Actions (login required)
 |
View Item |
