Penerapan Metode Statistical Quality Control (SQC) pada Produk Cacat Hasil Inkubasi Pengalengan Ikan di CV.Pasific Harvest

Rahmasari, Puput Adeliya (2025) Penerapan Metode Statistical Quality Control (SQC) pada Produk Cacat Hasil Inkubasi Pengalengan Ikan di CV.Pasific Harvest. [Experiment] (Unpublished)

	Text (RINGKASAN) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (260kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (272kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (233kB)
	Text (LAPORAN LENGKAP) LAPORAN LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

CV.Pasific Harvest merupakan perusahaan industri pengolahan hasil laut yang bergerak dalam bidang pengalengan ikan dengan merk dagang Asahi (ikan sarden dalam saus tomat). Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1993 di Jalan Tratas No.61, Dusun Stoplas, Kecamatan Muncar, Kabupaten Muncar, Kabupaten Banyuwangi oleh Bapak Aminoto. Selain memproduksi ikan sarden dalam saus tomat untuk pasar domestik,perusahaan juga menghasilkan produk sarden dalam minyak yang dikemas dalam club can untuk tujuan ekspor. Kapasitas produksinya berkisar 10-30 ton ikan per hari. Proses pengalengan ikan di CV.Pasific Harvest meliputi tahapan penerimaan bahan baku,thawing,pengguntingan,pencucian ikan,deteksi logam,pengisian ikan ke dalam kaleng,pre-cooking,penirisan,pengisian media,penutupan kaleng,pencucian kaleng,sterilisasi,pencucian dan pengeringan kaleng setelah sterilisasi,pengkodean,pengepakan,inkubasi,serta sortasi dan finishing. Tujuan dilaksanakannya kegiatan magang ini adalah untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam memahami penerapan pengendalian kualitas di industri pangan. Tujuan khusus dari magang ini adalah untuk menganalisis alur kerja produksi,mengidentifikasi,dan menerapkan metode Statistical Quality Control (SQC) untuk mengevaluasi variasi kecatatan. Metode SQC yang digunakan meliputi lembar pemeriksaan (check sheet) untuk pencatatan data,diagram Pareto untuk menentukan cacat dominan,peta kendali (p-chart) untuk mengevaluasi kestabilan proses,serta fishbone diagram untuk mengidentifikasi penyebab cacat. Hasil penerapan metode ini menunjukkan bahwa cacat produk yang dominan adalah kaleng sobek,disusul kaleng penyok dan bocor. Analisis peta kendali menujukkan bahwa proses produksi secara umum berada dalam batas kendali,meskipun terdapat titik pengamatan yang melewati batas kendali atas (UCL) yang mengindikasikan variasi khusus.

Actions (login required)

View Item