Sartika, Nadhila (2025) Penerapan Manajemen Risiko Dalam Proses Bongkar Muat Tebu Akibat Antrian Panjang Pada Pt Madubaru Pabrik Gula Madukismo Yogyakarta. [Experiment] (Unpublished)
|
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (219kB) |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (221kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (81kB) |
|
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (10MB) | Request a copy |
Abstract
Proses bongkar muat tebu merupakan tahapan awal yang sangat penting dalam kegiatan produksi gula di PT Madubaru Pabrik Gula Madukismo Yogyakarta. Namun, dalam pelaksanaannya sering terjadi antrian panjang yang menimbulkan berbagai risiko operasional. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menganalisis alur proses bongkar muat tebu, mengidentifikasi risiko-risiko yang muncul akibat antrian panjang, serta merumuskan alternatif strategi mitigasi risiko yang paling kritis dalam proses bongkar muat tebu di PT Madubaru Pabrik Gula Madukismo. Metode yang digunakan adalah observasi langsung selama kegiatan magang, wawancara dengan pihak terkait, serta analisis deskriptif terhadap proses bongkar muat tebu. Hasil analisis menunjukkan bahaya risiko utama yang terjadi disebabkan oleh banyaknya truk tebu yang datang secara bersamaan, keterbatasan jumlah crane unloading, serta kerusakan lori dan jalur lori. Kondisi tersebut berdampak pada meningkatnya waktu tunggu, penurunan kualitas tebu akibat keterlambatan penggilingan, peningkatan biaya operasional, serta potensi konflik sosial antar supir. Strategi mitigasi yang direkomendasikan meliputi penambahan dan perawatan rutin alat bongkar muat, perbaikan jalur lori, penerapan sistem antrian berbasis digital seperti QR code dan digitalisasi Surat Perintah Angkut (SPA), penjadwalan kedatangan truk berdasarkan kapasitas harian, peningkatan koordinasi antarbagian, serta penambahan fasilitas pendukung. Implementasi strategi tersebut diharapkan mampu meminimalkan risiko dan meningkatkan efisiensi proses bongkar muat tebu.
| Item Type: | Experiment | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||
| Uncontrolled Keywords: | Manajemen Risiko, Bongkar Muat Tebu, Antrian Panjang, Mitigasi Risiko | ||||||
| Subjects: | 550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 570 - Ilmu Manajemen > 571 - Manajemen 550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 570 - Ilmu Manajemen > 576 - Manajemen Industri |
||||||
| Divisions: | Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D4 Manajemen Agroindustri > PKL | ||||||
| Depositing User: | Nadhila Sartika | ||||||
| Date Deposited: | 19 Dec 2025 01:11 | ||||||
| Last Modified: | 19 Dec 2025 01:13 | ||||||
| URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/47968 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
