Perancangan Desain User Interface Formulir Kematian Pada Rekam Medis Elektronik di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta

Salsabila, Qonita Salwa (2025) Perancangan Desain User Interface Formulir Kematian Pada Rekam Medis Elektronik di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (229kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (251kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (183kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Qonita Salwa Salsabila_G41221530_Laporan PKL 3.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Perancangan Desain User Interface Formulir Kematian Pada Rekam Medis Elektronik di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, Qonita Salwa Salsabila, NIM G41221530, Tahun 2025, D-IV Manajemen Informasi Kesehatan, Jurusan Kesehatan, Politeknik Negeri Jember, Mudafiq Riyan Pratama, S.Kom., M.Kom. (Dosen Pembimbing), Agung Dwi Saputro, S.KM., M.A.R.S (Clinical Instructure). Rekam medis merupakan dokumen penting yang berisi catatan identitas, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, serta pelayanan lain yang diberikan kepada pasien. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, rumah sakit mulai beralih dari sistem manual menuju Rekam Medis Elektronik (RME) untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keamanan data pasien. Namun, pada penerapannya masih terdapat beberapa dokumen yang belum terdigitalisasi, salah satunya adalah formulir sebab kematian dan surat keterangan kematian. Di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, kedua formulir tersebut masih dikerjakan secara manual sehingga menimbulkan permasalahan dalam kelengkapan dan ketepatan waktu pengisian. Hasil observasi dan wawancara dengan petugas rekam medis menunjukkan bahwa formulir sebab kematian sering tidak diisi lengkap oleh dokter penanggung jawab pasien. Berdasarkan hasil analisis kuantitatif terhadap 30 sampel berkas, diketahui bahwa aspek identifikasi pasien memiliki tingkat kelengkapan sebesar 78%, laporan penting sebesar 55%, autentikasi penulis sebesar 39%, dan catatan yang baik sebesar 80%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa masih terdapat kekurangan terutama pada bagian autentikasi penulis yang belum optimal. Kondisi ini menyebabkan keterlambatan dalam pelaporan data kematian, menghambat proses klaim asuransi, dan memperlambat administrasi kependudukan keluarga pasien. Selain itu, pencatatan manual juga berpotensi menimbulkan kehilangan dokumen serta menurunkan keakuratan data mortalitas rumah sakit. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan dilakukan perancangan desain User Interface (UI) dan User Experience (UX) formulir kematian berbasis Rekam Medis Elektronik menggunakan metode User Centered Design (UCD). Metode ini menempatkan pengguna sebagai pusat dalam proses perancangan, sehingga setiap tahap pengembangan disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks kerja pengguna. Tahapan dalam metode ini mencakup proses identifikasi calon pengguna dan konteks penggunaan sistem, perumusan kebutuhan pengguna dan organisasi, pembuatan desain antarmuka dan prototipe, serta evaluasi rancangan berdasarkan umpan balik dari pengguna. Hasil perancangan menghasilkan desain formulir kematian yang efisien, informatif, dan mudah digunakan. Desain ini memungkinkan dokter untuk mengisi data sebab kematian secara digital langsung melalui sistem RME, sehingga mempercepat proses pencatatan dan pelaporan data kematian, mengurangi risiko kehilangan berkas, serta meningkatkan kelengkapan data dan keakuratan statistik mortalitas. Berdasarkan hasil evaluasi, pengguna menilai bahwa rancangan formulir kematian berbasis elektronik ini lebih praktis dan sesuai dengan kebutuhan pelayanan di rumah sakit. Penerapan prinsip User Centered Design dalam perancangan antarmuka formulir kematian, diharapkan efisiensi pengisian data, ketepatan waktu pelaporan, serta kualitas informasi kematian di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta dapat terus meningkat dan berkesinambungan. Hasil ini diharapkan dapat mendukung upaya digitalisasi formulir kematian serta menjadi acuan dalam pengembangan sistem Rekam Medis Elektronik yang lebih efisien dan terintegrasi di masa mendatang.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorPratama, Mudafiq RiyanNIDN0709058903
Uncontrolled Keywords: Perancangan Desain, User Interface, Formulir Kematian
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > Sistem Informasi Kesehatan
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL
Depositing User: Qonita Salwa Salsabila
Date Deposited: 24 Nov 2025 08:56
Last Modified: 24 Nov 2025 08:56
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/47407

Actions (login required)

View Item View Item