Pengaruh Penambahan Ekstrak Keong Mas Dengan Pengurangan Dosis Pupuk N, P dan K Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea canephora L.)

Nuswantari, Wanodya Ayu Puspa (2024) Pengaruh Penambahan Ekstrak Keong Mas Dengan Pengurangan Dosis Pupuk N, P dan K Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea canephora L.). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Abstract) Abstrak.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (515kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (457kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (504kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kopi robusta (Coffea canephora L.) merupakan komoditas tanaman perkebunan dengan nilai ekonomi yang menjanjikan. Namun tidak tersediannya bibit unggul dengan harga yang terjangkau menyebabkan para petani kopi memilih beralih pada komoditi lainnya. Hal tersebut disebabkan karena kurangnya ketersediaan pupuk sebagai unsur hara yang diserap oleh tanaman dari waktu ke waktu. Sesungguhnya pemupukan merupakan proses penting guna tersedianya bibit kopi yang unggul. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak keong mas dengan pengurangan dosis pupuk N, P, dan K pada pertumbuhan bibit kopi robusta. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi ekstrsk keong mas 0% (K0); 2,5% (K1); 5% (K2); dan 7,5% (K3). Faktor kedua yaitu dosis pupuk N, P, DAN K 0,5 dosis pupuk N, P, dan K (S1) dan full dosis pupuk N, P, dan K (S2). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Apabila hasilnya berbeda nyata atau berbeda sangat nyata akan di uji lanjut menggunakan BNT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa K0 dan K1 memberikan hasil terbaik pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, berat segar berangkasan, berat kering berangkasan dan luas daun.

Actions (login required)

View Item