Manajemen Pemeliharaan Ayam Broiler Fase Starter PT. Integrasi Teknologi Unggas Di Desa Mulo Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta

Choiri, Muhammad Miftahul (2024) Manajemen Pemeliharaan Ayam Broiler Fase Starter PT. Integrasi Teknologi Unggas Di Desa Mulo Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta. [Experiment] (Unpublished)

	Text (RINGKASAN) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (15kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (120kB)
	Text (LAPORAN LENGKAP) LAPORAN LENGKAP..pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Usaha ayam broiler memiliki beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan suatu usaha yaitu bibit, pakan, dan manajemen. Manajemen merupakan faktor terpenting untuk pemeliharaan ayam broiler karena manjemen menyangkut penting tentang pemeliharaan, kesehatan ayam broiler seperti biosecurity, sanitasi. Magang di PT. Integrasi Teknologi Unggas bertujuan untuk menambah wawasan dan pengalaman melalui praktek kerja dilapangan secara langsung dan mempelajari serta memahami manajemen pemeliharaan ayam broiler di PT. Integrasi Teknologi Unggas. PT. Integrasi Teknologi Unggas adalah perusahaan yang berkerja sama dengan peternak dengan sistem kemitraan salah satu mitra nya yaitu berada di Desa Mulo Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta, yang bernama Pak Suwardi dengan nama kandang yaitu Chandra Magang di PT. Integrasi Teknologi Unggas ini dimulai dari tanggal 1 Oktober sampai dengan 30 November 2024. Kandang Chandra adalah kandang dengan tipe close house dengan tipe litter panggung dan berkapasitas 10.000 ekor ayam. Manajemen pemeliharaan fase starter ini dimulai membersihkan kandang dari kotoran dan sekam, mencuci tempat minum dan pakan, menyemprotkan desinfektan, menerima DOC dari perusahaan, kemudian memasukkannya ke dalam kandang sambil dihitung dan diseleksi mengatur suhu kandang sekitar 3335°C memberikan pakan yang mengandung protein tinggi, sekitar 20-24%, secara sedikit demi sedikit pakan yang diberikan harus selalu segar dan tidak kotor dan pemberian air minum memberikan air minum secara adlibitum agar ayam tidak dehidrasi.

Actions (login required)

View Item