Analisis Usaha Cheese Jelly Labu Kuning Di Kelurahan Baratan Kecamatan Patrang Kabupaten Jember

Irawan, Fayesa Adama (2025) Analisis Usaha Cheese Jelly Labu Kuning Di Kelurahan Baratan Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (203kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (179kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (176kB)
	Text (LAPORAN LENGKAP) Laporan Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Labu kuning merupakan salah satu buah yang banyak dibudidayakan di Indonesia, akan tetapi masyarakat hanya mengolah menjadi jajanan tradisional ataupun hanya dikukus saja. Cheese jelly labu kuning merupakan produk olahan dari labu kuning inovasi baru. Tujuan pelaksanaan tugas akhir ini yaitu dapat melakukan proses produksi, dapat melakukan analisis usaha dan dapat menerapkan bauran pemasaran cheese jelly labu kuning. Pelaksanaan tugas akhir ini dilakukan selama 5 bulan yang dimulai dari tanggal 1 Agustus 2024 sampai 20 Desember 2024, dan dilaksanakan di Kelurahan Baratan Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data primer dan pengumpulan data sekunder. Tugas akhir ini menggunakan 3 metode analisis usaha yaitu Break even Point (BEP), Revenue Cost Ratio (R/C Ratio). Return On Invesment (ROI). Alur proses produksi yang dilakukan melewati tahapan yaitu persiapan alat dan bahan, pemotongan dan pengukusan bahan, pembuatan isian, penghalusan bahan, pembuatan sup, pencampuran sup dan isian, pengemasan dan pelabelan. Proses produksi dilakukan sebanyak 5 kali produksi, setiap satu kali proses produksi menghasilkan 27 kemasan cheese jelly labu kuning dengan berat bersih 250 gram/kemasan yang dikemas dalam plastic bowl dan menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 44.726 tiap satu kali produksi. BEP (Produksi) diperoleh sebanyak 22,53 kemasan dengan total produksi yang dihasilkan sebanyak 27 kemasan, BEP (Harga) diperoleh sebesar Rp 8.343/kemasan dengan harga jual sebesar Rp 10.000,. R/C Ratio sebesar 1,19 dan ROI sebesar 2,21%. Berdasarkan hasil analisis usaha maka produk cheese jelly labu kuning dapat dikatakan menguntungkan dan layak diusahakan. Pemasaran yang dilakukan yaitu pemasaran langsung dengan sistem pre-order (PO) dan promosi yang digunakan adalah personal selling, dan menggunakan media sosial seperti WhatsApp.

Actions (login required)

View Item