Rahadhi, Teguh Soeryo (2020) Manajemen Kesehatan Kambing Potong Di Balai Besar Pelatihan Peternakan (Bbpp) Batu - Malang Laporan Praktek Kerja Lapang. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (143kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1. PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (170kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (85kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
C31170285_LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (832kB) | Request a copy |
Abstract
Manajemen Kesehatan Kambing Potong di Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu – Malang. Teguh Soeryo Rahadhi (NIM C31170285). Tahun 2019, Produksi Ternak, Jurusan Peternakan, Politeknik Negeri Jember. Dosen Pembimbing Dr. Ir. Suci Wulandari, M.Si. IPM (Pembimbing Utama), Arifien, Sp, M. Si (Pembimbing Lapang di Balai Besar Pelatihan Peternakan. Praktek Kerja Lapang dilaksanakan selama 4 bulan di BBPP Batu yang beralamat di Jl Songgoriti 24, Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Metode yang dilakukan selama kegiatan Praktek Kerja Lapang diantaranya adalah praktek, dimana mahasiswa terjun langsung di lapangan. Observasi dimana mahasiswa melakukan pengamatan kegiatan di lokasi. Diskusi, dilakukan dengan pembimbing lapang mengenani kegiatan apa saja yang harus dilakukan. Presentasi, dilakukan pada saat akhir kegiatan dimana setiap mahasiswa menyampaikan hasil selama Praktek Kerja Lapang. Pemberian obat cacing dan vitamin dalam proses pemelihasaan sangatlah penting akan tetapi di BBPP Batu hampir tidak pernah dilakukan pemberian obat cacing, idealnya obat cacing diberikan 3 bulan sekali. Tidak adanya evaluasi kesehatan, alangkah baiknya setiap ternak diberikan Recording kesehatan ternak agar mempermudah dalam penanganan ataupun pada saat proses evaluasi mengenai kesehatan. Perhatian dari pengawas kandang lebih ditingkatkan lagi, misalnya pemberian pakan, pemberian air untuk membuat combor harus pas tidak boleh kurang agar pakan tidak terdapat sisa seperti serbuk, sehingga penyakit yang terjadi seperti penyakit mata (pink eye) dapat berkurang. Alat pemotong kuku diperhatikan, sebaiknya tidak menggunakan gunting yang sudah berkarat karena dapat membahayakan ternak seperti dapat mengakibatkan infeksi apabila terjadi luka
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Manajemen Kesehatan Kambing Potong | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak | ||||||
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak > PKL | ||||||
Depositing User: | Teguh Soeryo r | ||||||
Date Deposited: | 28 Apr 2021 04:15 | ||||||
Last Modified: | 04 May 2021 06:41 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/4424 |
Actions (login required)
View Item |