Perhitungan Biaya Operasional Pompa Air Berbahan Bakar Bensin dan Gas LPG Di Pabrik Gula Madukismo

Habibi, Iqbal Hanif (2025) Perhitungan Biaya Operasional Pompa Air Berbahan Bakar Bensin dan Gas LPG Di Pabrik Gula Madukismo. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) RIngkasan_TA_Iqbal Hanif.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (218kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Pendahuluan_TA_Iqbal Hanif.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (212kB)
	Text (Daftar Pustaka TA) Daftar Pustaka_TA_Iqbal Hanif.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (215kB)
	Text (Laporan Lengkap) TA Iqbal Hanif.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tebu (Saccharum officinarum) merupakan tanaman perkebunan yang menjadi bahan baku utama dalam industri gula. Sebagai salah satu industri manufaktur yang bergerak di bidang pengolahan gula, Pabrik Gula Madukismo memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan gula di Indonesia. Proses produksi di pabrik gula ini membutuhkan jumlah air yang sangat besar, terutama untuk kegiatan pencucian, ekstraksi, dan kristalisasi tebu. Pabrik Gula Madukismo untuk memenuhi kebutuhan air tersebut, mengandalkan penggunaan pompa air sebagai salah satu peralatan utama. Selama ini, pompa air di pabrik tersebut masih menggunakan bahan bakar bensin, yang menyebabkan biaya operasional menjadi cukup tinggi. Hal ini mendorong pihak manajemen untuk mencari alternatif sumber bahan bakar yang lebih efisien dan ekonomis. Salah satu alternatif dengan penggunaan gas LPG sebagai bahan bakar pompa air. PG madukismo telah memodifikasi pompa bahan bakar bensin dengan bahan bakar gas LPG, namun belum dilakukan perhitungan biaya operasional hasil modifikasi dibandingkan dengan pompa bahan bakar bensin. Penulisan laporan akhir ini bertujuan untuk membandingkan debit pompa dan biaya operasional serta untuk menganalisis apakah pompa air berbahan bakar gas LPG lebih efisien dari segi waktu dan biaya dibandingkan dengan pompa air berbahan bakar bensin. Metode yang digunakan dalam tugas akir ini dengan melakukan studi literatur, wawaancara dan observasi lapang. Berdasarkan hasil pengukuran debit rata-rata air pada pompa sebelum dimodifikasi (menggunakan bensin) adalah 420,6 liter/jam, sedangkan setelah dimodifikasi menggunakan gas LPG, debit meningkat menjadi 596 liter/jam, terdapat peningkatan kapasitas aliran air sebesar 29,44%, hasil perhitungan biaya operasional pompa air bensin sebesar Rp22.612/jam, sedangkan pompa air gas LPG Rp15.994/jam, terjadi penghematan Rp6.618/jam atau sekitar 29,27%. Modifikasi pompa air dari bahan bakar gas ke gas LPG dapat meningkat debit dan menghemat biaya operasional.

Actions (login required)

View Item