Marlie, Royhan Landika (2025) Respons Pemberian Konsentrasi Stimulant Etilen Organik Kulit Pisang Ambon Terhadap Produksi Tanaman Karet (Havea brasiliensis Muell. Arg.) Klon PB - 260. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.
![]() |
Text (Abstract)
Abstract_Royhan Landika.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (324kB) |
![]() |
Text (Pendahuluan)
Pendahuluan_Royhan Landika.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (940kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka_Royhan Landika.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (765kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Full Text_Royhan Landika.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg.) merupakan salah satu jenis tanaman yang menjadi sumber produksi karet alam. Karet alam pada tanaman karet dihasilkan melalui sel-sel khusus yang terdapat pada jaringan floem yang disebut sel latisifer. Kurang optimalnya produksi karet di Indonesia dikarenakan Sebagian besar tanaman karet dikelola oleh perkebunan rakyat dengan produktivitas rendah yaitu 600-650 kg karet kering/Ha/tahun (Rohmah, 2015). Stimulan berupa campuran minyak nabati dan hormon etilen atau bahan aktif lainnya. Etilen merupakan senyawa kimia yang terkandung dalam stimulan lateks yang berperan dalam meningkatkan produksi, hormon etilen bekerja pada permeabilitas membran sel latisifer atau pembuluh lateks yang membuat aliran lateks karet menjadi lancar. Penggunaan stimulan pada penyadapan tanaman karet bertujuan untuk merangsang produksi lateks dan memperpanjang masa aliran lateks. Permasalahan lain yang dihadapi petani karet di lapangan adalah harga stimulant sintetis yang tidak terjangkau. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non Faktorial yang terdiri dari 5 perlakuan dengan 10 kali ulangan yaitu A0 (tanpa perlakuan), A1 (200 gr/l), A2 (250 gr/l), A3 (300 gr/l) dan A4 (350 gr/l). Data penelitian dianalisis menggunakan ANOVA, apabila hasil menunjukkan adanya pengaruh nyata maka dilakukan uji susulan BNT 5%. Parameter yang digunakan yaitu Volume Lateks (%), Lama penetesan Lateks (menit) dan Kadar Karet Kering (%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian Konsentrasi Stimulan Etilen Organik Kulit Pisang Ambon memberikan pengaruh nyata terhadap Volume Lateks (ml), Lama penetesan Lateks /(menit) dan Kadar Karet Kering (%). Perlakuan terbaik yaitu A2 dengan dosis 200 gr/l.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Stimulant, Kulit pisang ambon, karet | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan | ||||||
Divisions: | Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Budidaya Tanaman Perkebunan > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Royhan Landika Marlie | ||||||
Date Deposited: | 07 Jul 2025 00:54 | ||||||
Last Modified: | 07 Jul 2025 00:55 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/43007 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |