Agasy, Rino (2024) Manajemen Pemeliharaan Sapi Perah Friesian Holstein Indonesia Fase Bunting Di Unit Pelaksana Teknis Pembibitan Ternak Dan Hijauan Makanan Ternak Batu. [Experiment] (Unpublished)
![]() |
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (14kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (92kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (79kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Manajemen Pemeliharaan Sapi Perah Friesian Holstein Indonesia Fase Bunting di UPT PT dan HMT Batu. Rino Agasy. NIM C31221296. Tahun 2024, 59 halaman, Program Studi Produksi Ternak, Jurusan Peternakan, Politeknik Negeri Jember, M. Adyatma, S.Pt., M.Si., (Pembimbing Utama), Arnanda Padang . R, A,Md.Vet. (Pembimbing Lapang). Praktik Kerja Lapang merupakan salah satu persyaratan kelulusan Pendidikan Jenjang Diploma (D3) di Program Studi Produksi Ternak Jurusan Peternakan Politeknik Negeri Jember Angkatan 2022. Praktik Kerja Lapang dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2024 sampai dengan 30 November 2024 (4 Bulan) di Unit Pelaksana Teknis Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak (UPT PT dan HMT) Batu. Kegiatan umum yang dilakukan di Unit Pelaksana Teknis Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak (UPT PT dan HMT) Batu yaitu meliputi sepuluh bagian antara lain pemeliharaan pedet, penyapihan lepas sapih, pemeliharaan sapi dara, pemeliharaan sapi dewasa, teknologi pakan, pemberian pakan, sanitasi, kesehatan ternak, dan produk susu pasteurisasi. Sapi perah bunting adalah sapi perah betina yang sedang mengandung. Pada tahap ini, produksi susu cenderung menurun karena sapi tidak dapat diperah. Masa ini penting untuk pemulihan kesehatan sapi setelah periode laktasi. Manajemen pemeliharaan yang baik diperlukan untuk memastikan kesehatan induk dan calon pedet, termasuk pengaturan pakan dan manajemen kesehatan.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Sapi Perah, Fase Bunting | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 217 - Budidaya Ternak |
||||||
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak > PKL | ||||||
Depositing User: | Rino Agasy | ||||||
Date Deposited: | 02 Jul 2025 07:22 | ||||||
Last Modified: | 02 Jul 2025 07:23 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/42857 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |