Ardiansyah, Choirullah Budi (2025) Optimasi Produksi dan Mutu Benih Mentimun Hibrida (Cucumis Sativus L.) Melalui Aplikasi ZPT Giberelin (GA3) dan Variasi Dosis Pupuk KNO3. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.
![]() |
Text (Abstract)
Abstract.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (187kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB I.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (314kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (408kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Untuk memenuhi permintaan mentimun yang produksinya semakin menurun dapat dilakukan upaya peningkatan produksi mentimun dengan perbaikan teknik budidaya, peningkatan kualitas mentimun, penggunaan benih yang berkualitas dan bersertifikat. Optimalisasi tanaman mentimun bisa melalui hormon giberelin dan pupuk KNO3. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh interaksi antara aplikasi Zat pengatur tumbuh Giberelin dan variasi dosis KNO3 terhadap produksi dan mutu benih mentimun. Penelitian ini dilaksanakan di lahan pertanian desa kalibaru manis kecamatan kalibaru kabupaten banyuwangi dengan rancangan acak lengkap (RAK) faktorial. Faktor pertama adalah konsentrasi Giberelin (G) dengan 3 taraf yaitu konsentrasi 0 ppm (G0), 100 ppm (G1), dan 20 ppm (G2). Sedangkan faktor kedua adalah variasi dosis KN03 (K) dengan 3 taraf yaitu 0g/tanaman (K0), 5 g/tanaman (K1), dan 10 g/tanaman (K2). Data dianalisis dengan uji Duncan dengan taraf 5%, hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi Giberelin 200 ppm (G2) berpengaruh nyata terhadap parameter jumlah bunga betina pertanaman sebesar 68,44 kuntum. Perlakuan variasi dosis KNO3 dengan dosis 5 g/tanaman (K1) memberikan pengaruh nyata terhadap parameter jumlah bunga betina pertanaman sebesar 68,33 kuntum. Perlakuan variasi dosis KNO3 dengan dosis 5 g/tanaman (K1) memberikan pengaruh sangat nyata pada perlakuan jumlah buah pertanaman sebesar 2,94 buah. Sedangkan pada interaksi kedua perlakuan memiliki hasi tidak berbeda nyata pada semua parameter yang di uji.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Benih Mentimun Hibrida, hormon Giberelin, dosis KNO3 | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 152 - Hortikultura 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 153 - Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan |
||||||
Divisions: | Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Benih > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | Choirullah Budi Ardiansyah | ||||||
Date Deposited: | 02 Jul 2025 06:45 | ||||||
Last Modified: | 02 Jul 2025 06:45 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/42838 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |