Analisis Faktor Risiko Gagal Ginjal Kronis Berdasarkan Rekam Medis Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan Banyuwangi

Mahshunah, Anisah (2025) Analisis Faktor Risiko Gagal Ginjal Kronis Berdasarkan Rekam Medis Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan Banyuwangi. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (234kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (201kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy
[img] Text (Abstract)
Abstract.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (159kB)

Abstract

Gagal ginjal kronis (GGK) merupakan kondisi dimana struktur ataupun fungsi pada ginjal secara perlahan menurun selama beberapa bulan hingga tahun, hal ini berpotensi menyebabkan kerusakan ginjal yang permanen. Kasus gagal ginjal kronis di Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan kasus morbiditas gagal ginjal kronis selalu menduduki 10 besar penyakit dan kasus mortalitas selalu meningkat pada tahun 2021-2023. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko GGK yaitu umur, jenis kelamin, riwayat keluarga, riwayat diabetes mellitus, riwayat Hipertensi, riwayat obesitas, dan riwayat kebiasaan merokok. Pengumpulan data menggunakan observasi rekam medis. Sampel penelitian terdiri dari 94 sampel kasus dan 94 sampel kontrol dengan menggunakan teknik simple random sampling. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat dengan uji chi square dengan α 0,05. Hasil penelitian menunjukkan variabel umur (p value= 0,038), riwayat keluarga (p value= 0,000), riwayat diabetes mellitus (p value= 0,020), riwayat hipertensi (p value= 0,003), riwayat obesitas (p value= 0,005), dan riwayat kebiasan merokok (p value= 0,016) berhubungan dengan kejadian GGK. Sedangkan variabel jenis kelamin (p value= 0.883) tidak terdapat hubungan terhadap kejadian GGK. Kesimpulan pada penelitian ini adalah umur ≥ 50 tahun, riwayat keluarga, riwayat diabetes mellitus, riwayat hipertensi, riwayat obesitas, dan riwayat kebiasaan merokok berisiko mengalami GGK. Tenaga kesehatan perlu memberikan edukasi kepada masyarakat terutama pada populasi berisiko, seperti masyarakat yang berumur ≥ 50 tahun dan memiliki riwayat keluarga dengan GGK disarankan untuk mengontrol gula darah, tekanan darah, berat badan, dan menghindari kebiasaan merokok.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRachmawati, ErvinaNIDN0630058902
Uncontrolled Keywords: Diabetes Mellitus, Faktor Risiko, Gagal Ginjal Kronis, Hipertensi, Obesitas
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 351 - Kesehatan Masyarakat
340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 370 - Ilmu Keperawatan dan Kebidanan > 373 - Administrasi Rumah Sakit
340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 355 - Epidemiologi
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > Tugas Akhir
Depositing User: Anisah Mahshunah
Date Deposited: 16 May 2025 05:51
Last Modified: 18 May 2025 07:01
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/41121

Actions (login required)

View Item View Item