Ramadhani, Tiara Widya (2025) Manajemen Pengemasan Cokelat Prisma Bar Pada PTPN 1 Regional 5 Kebun Kendenglembu Glenmore Banyuwangi. [Experiment] (Unpublished)
![]() |
Text (RINGKASAN)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (10kB) |
![]() |
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (89kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB) |
![]() |
Text (LAPORAN LENGKAP)
LAPORAN LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Magang merupakan kegiatan yang memungkinkan mahasiswa untuk mempraktikkan keterampilan dan keahliannya secara langsung di perusahaan, industri, instansi, atau unit bisnis strategis lainnya. Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja kepada mahasiswa melalui keterlibatan dalam aktivitas sehari-hari di tempat magang yang layak. Pelaksanaan magang setara dengan 20 SKS, berlangsung selama ±800 jam, yang mencakup 30 jam kegiatan pra magang, kurang lebih 824 jam kegiatan inti magang, dan 70 jam kegiatan pasca magang. PTPN 1 Regional 5 Kebun Kendenglembu adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan kakao. Berlokasi di Doesoen Kakao, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, perusahaan ini mengolah biji kakao basah menjadi biji kakao kering siap kirim serta produk cokelat siap konsumsi. Produk yang dihasilkan meliputi cokelat bubuk, cokelat praline, dan cokelat bar, yang dijual langsung di Doesoen Kakao sebagai oleh-oleh khas Banyuwangi. Pengemasan menjadi tahapan akhir sebelum produk dipasarkan. Di PTPN 1 Regional 5, proses pengemasan cokelat dilakukan secara semi-modern. Tujuan pengemasan meliputi perlindungan produk dari kerusakan, peningkatan nilai jual, identitas perusahaan, serta pembeda dengan produk lain. Prosedur pengemasan yang sesuai standar perusahaan wajib diterapkan oleh karyawan untuk menjamin kelancaran produksi dan kualitas hasil akhir. Pada cokelat bar, pengemasan dilakukan dengan menggunakan plastik metalized sebagai kemasan primer dan kotak karton sebagai kemasan sekunder. Proses pengemasan cokelat prisma dalam kegiatan magang meliputi langkah-langkah berikut: persiapan alat dan bahan, sanitasi, pencetakan kemasan primer, pengisian cokelat bar, pengepresan, pemotongan kemasan, pembentukan kemasan sekunder, pembersihan kemasan primer, dan pengisian kemasan sekunder. Permasalahan manajemen pengemasan cokelat bar di PTPN 1 Regional 5 Kebun Kendenglembu diidentifikasi menggunakan diagram fishbone yang melibatkan empat faktor (4M) yaitu man, materials, methode, dan management. Masalah yang ditemukan meliputi mesin seller kurang efektif, prosedur pengemasan kurang optimal, kurangnya ketelitian karyawan pada saat pengemasan, dan kemasan primer pada cokelat prisma bar berkualitas rendah. Laporan magang ini memberikan saran perbaikan untuk meminimalkan terulangnya masalah tersebut, sekaligus mengoptimalkan sistem manajemen perusahaan agar lebih efektif. (Jurusan Manajemen Agribisnis, Program Studi Manajemen Agroindustri, Politeknik Negeri Jember)
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Manajemen Pengemasan Cokelat Prisma Bar | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 180 - Ilmu Sosiologi Pertanian > 185 - Agribisnis | ||||||
Divisions: | Jurusan Manajemen Agribisnis > Prodi D4 Manajemen Agroindustri > PKL | ||||||
Depositing User: | Tiara Widya Ramadhani | ||||||
Date Deposited: | 09 May 2025 02:27 | ||||||
Last Modified: | 09 May 2025 02:28 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/40997 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |