Ristaulia, Nasikhatul (2025) Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Di Ketinggian Dalam Instalasi Plts On Grid Berkapasitas 207 kWp Di Pt. X. [Experiment] (Unpublished)
![]() |
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (185kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (391kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (383kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Politeknik Negeri Jember adalah institusi vokasi yang menekankan pembelajaran berbasis keahlian dengan porsi praktikum lebih besar untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja. Program magang menjadi syarat wajib bagi mahasiswa semester 7, khususnya di Program Studi Teknik Energi Terbarukan, yang berfokus pada energi baru terbarukan (EBT) seperti energi surya, air, dan angin. Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan EBT, terutama PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya), yang mengubah energi matahari menjadi listrik melalui efek fotovoltaik. PT ATW Solar Indonesia mendukung program magang untuk mahasiswa, memberikan pengalaman kerja di bidang energi terbarukan. PT. ATW Solar Indonesia bergerak dibidang installation, procurement, engineering dan maintenance. Pekerjaan di ketinggian meliputi kegiatan pemasangan scaffolding, pemasangan lifeline temporary, lifting dan pemasnagan mounting rail, lifting dan pemasangan tray, lifting dan pemasangan PV Module, kegiatan ketinggian yang ada dalam instalasi PLTS di PT. X mempunyai beberapa potensi bahaya yang memiliki resiko tinggi seperti terjatuh, terpeleset, tersandung, tergelincir, teegores, beban jatuh, tertimpa, kelelahan, tersandung material, cuaca buruk. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan adanya identifikasi bahaya kerja dengan metode JSA (Job Safety Analysys) untuk melindungi pekerja dari potensi bahaya risiko yang terjadi selama kegiatan yang ada di ketinggian. Proses identifikasi potensi bahaya kerja dilakukan dengan metode studi literatur, observasi dan wawancara terhadap para pekerja di PT. ATW Solar Indonesia. Berdasarkan hasil identifikasi dan analisis potensi bahaha kerja yang dapat terjadi dalam kegiatan kerja di ketinggian di PT. X berkapasitas 207 kWp menggunakan metode Job Safety Analysys ditemukan 22 potensi risiko bahaya dari keseluruhan kegiatan. Pengendalian potensi resiko bahaya yang dilakukan dalam kegiatan kerja ketinggian berupa selalu dilakukan tool box meeting setiap hari sebelum melakukan pekerjaan, penggunaan APD yang baik dan benar, inspeksi alat-alat setiap 1 bulan sekali, selalu memperhatikan langkah pada saat di atap, selalu membersihkan area kerja sebelum istirahat dan setelah pekerjaan selesai, istirahat jika terasa lelah, hentikan pekerjaan jika cuaca buruk.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | PLTS, Keselamatan dan Kesehatan kerja (k3), PT. Atw Solar Indonesia | ||||||
Subjects: | 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 450 - Teknik Elektro dan Informatika > 452 - Teknik Tenaga Elektrik 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 450 - Teknik Elektro dan Informatika > 454 - Teknik Elektronika 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 352 - Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Kesehatan Kerja; Hiperkes) |
||||||
Divisions: | Jurusan Teknik > Prodi D4 Teknik Energi Terbarukan > PKL | ||||||
Depositing User: | Nasikhatul Ristaulia | ||||||
Date Deposited: | 07 Feb 2025 01:39 | ||||||
Last Modified: | 07 Feb 2025 01:42 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/39348 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |