Tinjauan Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Pengisian Rekam Medis Rawat Inap Di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya

Hidayah, Putri Nur (2024) Tinjauan Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Pengisian Rekam Medis Rawat Inap Di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (122kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (225kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (184kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Standar kelengkapan rekam medis menurut Kepmenkes No 129/Menkes/SK/II/2008 tentang standar pelayanan minimal (SPM) rumah sakit adalah 100%. Rekam medis yang lengkap menyediakan informasi yang akurat dan dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan seperti bahan pembuktian, bahan penelitian, dan pendidikan serta alat analisis dan evaluasi terhadap mutu pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit (Hatta, 2013). Berdasarkan hasil praktek kerja lapang yang dilakukan di Rumah Sakit Husada Utama pada bulan September – Desember 2024 khususnya di unit rekam medis terjadi ketidaklengkapan pengisian rekam medis rawat inap. Pada rekapitulasi AKLPCM pada bulan Agustus – Oktober 2024 terjadi penurunan angka kelengkapan pengisian yaitu pada bulan Agustus dengan persentase 95.04%, September 94.43%, dan Oktober 91,43%. Penelitian ini menggunakan metode 5M (Man, Money, Material, Machine, Method). Diperoleh kesimpulan pada variabel man diperlukan pelatihan terstruktur dan peningkatan kedisiplinan dalam pengisian rekam medis sesuai dengan standar, pada variabel money belum ada anggaran dana khusus untuk pelatihan dan sosialisasi, pada variabel material jumlah rekam medis rawat inap yang banyak menjadikan petugas kesehatan terlewat dalam proses pengisian, pada variabel method ketersediaan SOP yang pelaksanaannya belum mencapai target. Sebaiknya tim unit rekam medis peralihan rekam medis rawat inap manual menjadi elektronik (RME), pengadaan pelatihan dan sosialisasi terkait kelengkapan pengisian rekam medis, memberikan feedback kepada petugas kesehatan terkait kelengkapan rekam medis pada setiap rapat, dan mengadakan monitoring dan evaluasi secara rutin dala rapat triwlan terkait kendala pengisian reka medis rawat inap.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRoziqin, Mochammad ChoirurNIDN0031038105
Uncontrolled Keywords: Ketidaklengkapan, rekam medis, metode 5M
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > Sistem Informasi Kesehatan
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL
Depositing User: Putri Nur Hidayah
Date Deposited: 24 Jan 2025 03:10
Last Modified: 24 Jan 2025 03:10
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/39234

Actions (login required)

View Item View Item