Febriyansah, Muhammad Ardi (2024) Greenhouse Dan Fertigasi Budidaya Tanaman Asparagus (Asparagus Officinalis) Menggunakan Irigasi Tetes Di PT Daya Santosa Rekayasa Malang. [Experiment] (Unpublished)
![]() |
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (133kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (249kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (155kB) |
![]() |
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Greenhouse merupakan salah satu bagian dari kecanggihan teknologi budidaya tanaman yang sudah modern. Greenhouse dapat digambarkan dengan suatu bangunan untuk budidaya tanaman yang memiliki struktur bangunan bagian atap dan dinding bersifat tembus cahaya yang berfungsi sebagai penghantar cahaya matahari tetap masuk kedalam ruangan meski tanaman tertutup, agar tanaman didalamnya bias berkembang dengan optimal didalam greenhouse, kebutuhan yang berpengaruh penting dalam pertumbuhan tanaman yaitu cahaya matahari, suhu udara, kelembaban udara, pasukan nutrisi, serta kecepatan angin yang berda disekitar bangunan greenhouse. Alih fungsi lahan dan penurunan kesuburan tanah pertanian secara merata yang mengakibatkan terhambatnya produktivitas tanaman tidak efektif, selain itu juga dengan terjadinya perubahan iklim dan cuaca yang menyebabkan curah hujan yang tidak normal yang menyebabkan banjir atau kekeringan, adapun masalah lain dengan dampak dari perubahan cuaca dan iklim ini yaitu munculnya hama dan penyakit pada tumbuhan. Maka dengan adanya hambatan dan maslaah yang ada pada kondisi lahan dan cuaca, sekarang kecanggihan teknologi menciptakan greenhouse sebagai rumah kaca yang dapat tertembus sinar matahari meskipun seluruh bagian bangunan tertutup oleh plastic uv dan insecnet. Fertigasi Drip tetes merupakan proses pemberian air yang menuju langsung kedalam area perakaran pada tanaman asparagus melalui tetesan dengan tempo perlahan, pada jaringan proses penetesan ini menggunakan pipa dan emitter yang teretak dibawah pipa untuk mengalirkan debit air rendah dengan ketepatan tinggi yang bertujuan menjaga kelembaban tanah tetap optimal bagi pertumbuhan tanaman, pada saat proses penyalaan irigasi drip tetes ini tergantung dengan pemakaian timer yang sudah diatur, dilaporan magang ini saya menggunakan waktu timer 5 menit dengan waktu pengulangan pagi dan sore.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Bangunan greenhouse dan fertigasi tanaman asparagus | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 152 - Hortikultura 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 163 - Teknologi Pertanian 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 160 - Teknologi dalam Ilmu Tanaman > 164 - Mekanisasi Pertanian |
||||||
Divisions: | Jurusan Teknologi Pertanian > Prodi D3 Keteknikan Pertanian > PKL | ||||||
Depositing User: | Muhammad Ardi Febriyansah | ||||||
Date Deposited: | 14 Jul 2025 05:34 | ||||||
Last Modified: | 14 Jul 2025 05:34 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/38477 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |