Mahardika, Muhammad Dioz (2024) Evaluasi Implementasi Alur Digitalisasi Scanning Dalam Kegiatan Rekam Medis Elektronik Di Ruang Rekam Medis Rumah Sakit Daerah Mangusada Badung. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (701kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (1MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (637kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Digitalisasi rekam medis adalah sebuah proses peralihan media dokumen rekam medis menjadi sebuah dokumen digital berupa file berekstensi seperti, PDF atau JPG. Proses peralihan ini menggunakan sebuah proses scanning dengan alat scanner. Kegiatan digitalisasi rekam medis dengan menggunakan alat scanner bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan data medis pasien. Proses ini memungkinkan dokumen fisik, seperti catatan medis, hasil laboratorium, dan rekam jejak pengobatan, untuk dipindai dan diubah menjadi format digital yang mudah diakses, disimpan, dan dikelola Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk mengevaluasi implementasi alur digitalisasi scanning berkas rekam medis dalam kegiatan rekam medis elektronik di ruang rekam medis Rumah Sakit Daerah Mangusada Badung pada bulan November 2024 hingga Desember 2024. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara.Hasil dari penulisan laporan ini didapat bahwa kegiatan digitalisasi scanning rekam medis di RSD Magusada Badung pada pelaksanaanya masih ditemukan beberapa permasalahan sehingga dalam proses pelaksanaannya masih belum optimal, beberapa diantaranya seperti tidak adanya alur tetap mengenai proses digitalisasi scanning berkas rekam medis, belum adanya SOP yang mengatur tentang digitalisasi rekam medis, dan hasil scanning yang belum terintegrsi dengan sistem Transmedic hal ini bisa berdampak pada keterlambatan akses informasi data pasien dan ketidak sinambungan data pasien, tanpa SOP yang jelas proses pemindahan data fisik ke format digital dapat menimbulkan kerusakan atau kehilagan data rekam medis hal ini dapat terjadi jika proses pemindahan
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Digitalisasi Scanning Berkas Rekam Medis | ||||||
Subjects: | 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > 351 - Kesehatan Masyarakat 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 370 - Ilmu Keperawatan dan Kebidanan > 373 - Administrasi Rumah Sakit 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 370 - Ilmu Keperawatan dan Kebidanan > 371 - Ilmu Keperawatan 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > Sistem Informasi Kesehatan |
||||||
Divisions: | Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL | ||||||
Depositing User: | Muhammad Dioz Mahardika | ||||||
Date Deposited: | 13 Jan 2025 03:50 | ||||||
Last Modified: | 13 Jan 2025 03:50 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/38430 |
Actions (login required)
View Item |