Analisis Kelengkapan Pengisian Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi Pada Pasien Rawat Inap Di Ruang Angsoka II di RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah

Shenny, Gyfa Adhera (2024) Analisis Kelengkapan Pengisian Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi Pada Pasien Rawat Inap Di Ruang Angsoka II di RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
Text (Ringkasan).pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (71kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Text (Bab 1 Pendahuluan).pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (136kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Text (Daftar Pustaka).pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (74kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Text (Laporan Lengkap).pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Rumah sakit memiliki peran penting dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, dengan mutu pelayanan yang menjadi faktor utama keberhasilannya. Rekam medis, termasuk Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT), merupakan elemen vital dalam mendukung pengambilan keputusan klinis. CPPT yang lengkap, cepat, dan tepat menjadi indikator mutu pelayanan, namun hasil observasi di Ruang Angsoka II RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah menunjukkan bahwa kelengkapan pengisian CPPT belum memenuhi standar Kepmenkes Nomor 129 Tahun 2008, yaitu 100% kelengkapan dalam 24 jam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kelengkapan pengisian CPPT berdasarkan komponen Identifikasi Pasien, Laporan Penting, Autentifikasi, dan Pendokumentasian yang Benar. Dengan metode deskriptif kuantitatif, dilakukan analisis terhadap 62 sampel rekam medis dari total 159 pasien rawat inap periode 1–14 November 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komponen Identifikasi Pasien memiliki kelengkapan 74,21%, dengan kekurangan pada pengisian NIK sebesar 25,79%. Laporan Penting mencapai kelengkapan 100%, namun komponen Autentifikasi hanya 41,94%, terutama terkait tanda tangan DPJP. Pendokumentasian yang Benar menjadi komponen dengan kelengkapan terendah, yaitu 13,83%. Ketidaklengkapan ini berisiko menurunkan mutu pelayanan dan akurasi informasi medis. Sebagai solusi, disusun rekomendasi berupa pembuatan SOP pengisian CPPT, pelatihan tenaga kesehatan, dan monitoring rutin. Langkah-langkah ini diharapkan meningkatkan kelengkapan CPPT dan mutu pelayanan medis di RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah, serta menjadi acuan dalam pengelolaan rekam medis yang lebih berkualitas.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorAlfiansyah, Gamasiano0705049003
Uncontrolled Keywords: CPPT, rekam medis, kelengkapan, mutu pelayanan, RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah.
Subjects: 340 - Rumpun Ilmu Kesehatan > 350 - Ilmu Kesehatan Umum > Sistem Informasi Kesehatan
Divisions: Jurusan Kesehatan > Prodi D4 Manajemen Informasi Kesehatan > PKL
Depositing User: Gyfa Adhera Shenny
Date Deposited: 09 Jan 2025 05:29
Last Modified: 09 Jan 2025 05:30
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/38167

Actions (login required)

View Item View Item