Aji, Agung Bayu (2024) Eksploitasi Karet (Hevea Brasiliensis) Di Ptpn Xii Kebun Glantangan Tempurejo - Jember. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (115kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (142kB) |
|
Text (Full Text)
A43181090_Laporan Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (61kB) |
Abstract
Praktek Kerja Lapang merupakan program yang diperersiapkan dengan tujuan agar mahasiswa mendapatkan pengalaman dan ketrampilan khusus di dunia kerja sesuai dengan bidang keahlianya. Selama mengikuti kegiatan PKL mahasiswa di harapakan mampu menerapkan ilmu-ilmu yang di peroleh selama mengikuti perkuliahan untuk menyelesaikan tugas sesuai dengan lokasi PKL. Salah satu tempat PKL yang di pilih oleh Polije adalah PT. Perkebuan Nusanatara XII Kebun Glantangan Jember, yang merupakan salah satu perkebunan karet yang memproduksi getah karet (lateks) menjadi RSS (Ribbed Smoke Sheet). Kegiatan Praktek Kerja Lapang (PKL) di PT. Perkebunan Nusantara XII Kebun Glantangan mulai dilaksanakan pada tanggal 6 September sampai 16 Desember 2021. Kegiatan pertama yang dilakukan adalah pengenalan lokasi PT. Perkebunan Nusantara XII Kebun Glantangan tentang semua komoditi yang ada di perusahaan tersebut yang di fasilitatori dengan Bapak Robertus Doni Trianto selaku ASAKU (Asisten Administrasi Keuangan) di kantor induk PT. Perkebunan Nusantara XII Kebun Glantangan. Pada perusahaan tersebut terdapat 5 afdeling yang terdiri afdeling Kalimayang, Wonojati, Bajing Onjur, Sumber Waringin dan afdeling Kalibajing. Kegiatan selanjutnya yang dilakukan adalah pengenalan di lahan yang di tempatkan pada afdeling Kalimayang yang di fasilitatori dengan Bapak Andrias Kristanto selaku asisten tanaman di afdeling Kalimayang. Pada afdeling Kalimayang memiliki luas 449,95 Ha yang terdiri dari tanaman pohon karet, tebu. Penyadapan pohon karet ialah proses pemerolehan cairan lateks dari pohon karet. Cairan tersebut diperoleh dengan melukai bagian kulit pohon karet dengan pola tertentu, sehingga lateks akan keluar dari batang pohon. Penyadapan dilakukan dengan interval tertentu agar kualitas dan kuantitas getah karet terjaga dengan baik. Pohon karet yang siap disadap umumnya yang telah berumur lima sampai enam tahun. Adapun waktu penyadapan bisa kurang dari itu apabila pohon karet benar-benar dirawat sebaik mungkin. Diameter batang umumnya yang telah mencapai 45 cm diukur 100 cm dari permukaan tanah. Waktu penyadapan yang terbaik adalah sekitar pukul 05.00-06.00 waktu daerah masing-masing. Hal tersebut karena turgor pohon karet sedang dalam tekanan yang tinggi. Turgor diartikan sebagai tekanan pada dinding sel yang disebabkan oleh isi sel. Oleh karena itu, semakin tinggi tekanan turgor pada dinding sel maka semakin banyak pula lateks yang dihasilkan. Tekanan turgor yang bagus ialah antara 10-14 atm dan itu terjadi saat pagi hari. Tekanannya akan semakin menurun seiring bertambahnya waktu.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Eksploitasi Karet (Hevea Brasiliensis) Di Ptpn Xii Kebun Glantangan Tempurejo - Jember | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan | ||||||
Divisions: | Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Budidaya Tanaman Perkebunan > PKL | ||||||
Depositing User: | Agung Bayu Aji | ||||||
Date Deposited: | 20 Aug 2024 08:04 | ||||||
Last Modified: | 20 Aug 2024 08:05 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/36702 |
Actions (login required)
View Item |