Proses Pengolahan Benih Padi (Oryza sativa L.) Pada Pt. Sang Hyang Seri Muncar Banyuwangi

Banuaji, Tito Fadly (2024) Proses Pengolahan Benih Padi (Oryza sativa L.) Pada Pt. Sang Hyang Seri Muncar Banyuwangi. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (876kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (897kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (914kB)
	Text (Laporan Lengkap) TITO FADLY PKL1.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (875kB) | Request a copy

Abstract

Praktik Kerja Lapang (PKL) merupakan program pembelajaran dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mahasiswa dengan cara terlibat langsung dengan perusahaan, industri, dan unit bisnis strategis lainnya. Bagi mahasiswa program sarjana, kegiatan praktik kerja lapang diamanfaatkan sebagai wadah pengembangan keterampilan dan penerapan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan di dunia kerja. Selain itu, kegiatan praktik kerja lapang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan sosialisasi, berpikir kritis, dan manajemen untuk memecahkan berbagai masalah. Memilih PT. Soebandi Raja Agriculture sebagai wadah praktik kerja lapangan karena adanya hubungan materi perkuliahan dengan kegiatan budidaya perusahaan. PT Pertani (Persero) mulai mengalami masa transisi pada bulan September, dikarenakan adanya penggabungan dua usaha pangan BUMN yakni PT Pertani dan PT Sang Hyang Seri agar lebih fokus dalam melakukan tugas masing-masing. Waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL) terhitung sejak tanggal 1 Maret 2024 – 30 Juni 2024. Dalam melaksanakan kegiatatan Praktek Kerja Lapang di PT. Sang Hyang Seri UPB Muncar. Sertifikasi benih adalah pengendalian mutu benih padi di lapangan atau laboratorium untuk menjamin tingkat kemurnian benih dengan memberikan sertifikat atau label. Pemeriksaan Areal Penangkaran sebagai berikut: lahan lokasi kerja sama subur, bukan daerah yang rutin terkena banjir, dekat dengan sumber air, bukan daerah hama penyakit, lokasi terjangkau, dan areal penangkaran sebelum ditanam bukan bekas tanaman varietas lain untuk menghindari timbulnya (CVL). Pemeriksaan Fase Pendahuluan dilakukan sebelum penanaman atau pada saat tanaman padi berada di persemaian. Pemeriksaan Vegetatif dilakukan pada saat tanaman padi berumur 25 – 35 HTS (Hari Setelah Tanam). Pada fase vegetatif melakukan pengamatan pada tanaman padi meliputi pertumbuhan tanaman, warna daun, warna kaki dan gulma. Pemeriksaan vegetatif dinyatakan lulus, setelah itu dilanjutkan pemeriksaan generatif dilakukan ketika tanaman padi berumur 65-75 hari dengan pemeriksaan tanaman padi. Proses rouging merupakan kegiatan untuk meningkatkan kemurnian benih dalam produksi benih. Kegiatan rouging ini dilakukan agar benih yang didapatkan memiliki mutu yang baik dan menjaga kemurnian benih serta dari campuran varietas lain selain yang ditanam. Panen adalah proses mengumpulkan bulir padi matang dari sawah/ladang. Proses panen meliputi serangkaian proses pemanenan, penumpukan, perontokan, pembersihan, dan pengangkutan yang dilakukan secara bertahap. Penanganan pascapanen hasil pertanian di PT. Sang Hyang Seri meliputi semua kegiatan perlakukan dan pengolahan langsung terhadap hasil pertanian yang karena sifatnya harus segera ditangani untuk meningkatkan mutu hasil pertanian agar mempunyai daya simpan dan daya guna lebih tinggi. Pemasangan label bertujuan untuk memberikan informasi yang ada dalam kemasan benih seperti nama varietas, nomor lot, daya tumbuh, kadar air, kelas benih, masa edar benih dan masa kadaluwarsa.

Actions (login required)

View Item