Produktivitas Ayam Petelur Fase Starter dan Grower di PT Permata Unggas Farm

Baihaki, Sulton (2023) Produktivitas Ayam Petelur Fase Starter dan Grower di PT Permata Unggas Farm. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (123kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (130kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (118kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
LAPORAN MAGANG 1 BARU.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Produktivitas Ayam Petelur Fase Starter dan Grower di PT Permata Unggas Farm, Sulton Baihaki, NIM C41201366, Tahun 2023, hlm 37, Peternakan, Politeknik Negeri Jember. Prof. Dr. Ir. Ujang Suryadi, MP., IPM (Pembimbing). Magang adalah salah satu program yang diselenggarakan agar mahasiswa dapat mengembangkan skill dan menambah wawasan dengan menganalisa permasalahan yang timbul dan memberi pengalaman dengan terjun langsung di lingkungan perusahaan. Kegiatan magang di PT Permata Unggas Fam dimulai pada 23 Juli sampai dengan 23 September 2023. PT Permata Unggas Farm berlokasi di Desa Rebono, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan. Jenis ayam yang dipelihara oleh perusahaan ini yaitu ayam petelur komersil dengan sistem pemeliharaan kandang close house. Tatalaksana perusahaan ini meliputi manajemen perkandangan, manajemen pemeliharaan ayam petelur fase starter dan layer, manajemen kesehatan, manajemen pakan, dan manajemen biosecurity. PT Permata Unggas Farm memiliki 5 bangunan kandang yang terdiri dari 2 kandang untuk fase starter hingga grower dan 3 kandang untuk fase layer. Perusahaan ini menggunakan sistem kandang close house yang menggunakan temptron sebagai pengontrol manajemen kandang close house pada fase starter hingga grower. Saat ini terdapat 83.491 ekor ayam ras petelur strain Lohman yang dipelihara di perusahaan tersebut. Pemeliharaan fase starter dilakukan di kandang battrey. Manajemen pemeliharaan ayam petelur ada 2 fase yaitu starter dan layer. Untuk fase starter ayam berumur 1 minggu hingga 6 minggu dimulai dengan persiapan kandang untuk kedatangan Day Old Chick (DOC). Sebelum DOC datang perlu dilakukan persiapan seperti pengaturan suhu antara 32ºC - 35ºC, pemberian alas koran di setiap battrey, meletakkan tempat pakan dan minum manual, dan melakukan pemberian pakan serta air minum secara manual. Apabila DOC sudah datang dilakukan penimbangan bobot DOC dan pemberian air gula untuk DOC agar DOC tidak dehidrasi. Untuk kepadatan yang digunakan yaitu 50 ekor setiap battrey. viii Pakan yang diberikan pada fase starter yaitu 100% pakan jadi berbentuk crumble yang dibeli dari PT Charoen Pokhpan Indonesia. Pakan yang diberikan pada fase grower dan layer yaitu pakan self mixing dengan bahan pakan yang digunakan yaitu 51% jagung, 13% bekatul, dan 36% konsentrat. Kandungan protein yang diberikan pada fase starter lebih besar dibandingkan dengan fase yang lain. Pada fase starter diberikan protein sebanyak 22%, pada fase grower diberikan protein sebesar 15 – 16% dan pada fase layer sebayak 17% protein. Pemberian pakan pada fase starter dilakukan sebanyak 1 kali sehari. Ketika ayam berumur 0 sampai 14 hari pemberian pakan dilakukan secara manual. Sedangkan ketika ayam berumur 14 hari hingga afkir pemberian pakan dilakukan secara otomatis dengan menggunakan hopper dan juga nipple.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
UNSPECIFIEDSuryadi, Ujang0030096602
Uncontrolled Keywords: pakan, ayam petelur, produktivitas
Subjects: 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 217 - Budidaya Ternak
Divisions: Jurusan Peternakan > Prodi D4 Manajemen Bisnis Unggas > PKL
Depositing User: Sulton Baihaki
Date Deposited: 31 Jul 2024 03:28
Last Modified: 31 Jul 2024 03:28
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/35532

Actions (login required)

View Item View Item