Maulana, Moh Ario (2024) Proses Seleksi Dan Distribusi Bibit Tembakau Bawah Naungan (Tbn) Di Koperasi Agrobisnis Tarutama Nusantara Kabupaten Jember. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (118kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (151kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (107kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Tembakau Bawah Naungan (TBN) merupakan salah satu bentuk dari rekayasa teknologi dimana tembakau dapat menghasilkan produktivitas yang optimal dengan menghasilkan daun tipis, elastis dan memiliki cita rasa daun yang khas. Adanya pemberian naungan waring, dapat menciptakan iklim mikro sehingga mengurangi intensitas sinar matahari sebanyak 20 – 30%. Hal tersebut juga dapat menekan tingkat serangan hama dan penyakit yang sering menyerang pada tanaman tembakau. Proses kegiatan dalam Budidaya Tembakau Bawah Naungan (TBN) juga menciptakan peluang pekerjaan yang luas dan dapat memberikan penghasilan lebih bagi masyarakat sekitar. Tujuan Magang secara umum adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta pengalaman kerja bagi mahasiswa mengenai kegiatan perusahaan dan/atau unit bisnis strategis lainnya yang layak dijadikan tempat Magang. Manfaat Magang adalah mahasiswa terlatih untuk mengerjakan pekerjaan lapangan, dan sekaligus melakukan serangkaian keterampilan yang sesuai dengan bidang keahliannya. Pelaksanaan kegiatan Magang dilakukan dengan mengikuti serangkaian kegiatan budidaya tembakau bawah naungan yang meliputi pembibitan, pengolahan lahan, penanaman, panen, sampai pengolahan daun tembakau. Seleksi bibit adalah kegiatan mengidentifikasi dan kemudian mengeliminasi semua bibit yang abnormal, serta mempertahankan bibit yang benar-benar sehat dan bermutu baik. Sedangkan pendistribusian atau distribusi adalah kegiatan untuk mengirimkan atau rangkaian aktivitas pengiriman barang atau jasa kepada beberapa orang atau tempat. Kegiatan seleksi dan pendistribusian bibit dilakukan pada saat umur bibit sudah cukup untuk di distribusikan dan adanya permintaan dari lahan budidaya. Pelaksanaan kegiatan Magang dilakukan dengan mengikuti serangkaian kegiatan meliputi persiapan pembibitan, pengolahan lahan, penanaman, panen, sampai pengolahan daun tembakau. Hasil kegiatan magang di KOPA TTN penulis memperoleh pengalaman sebagai tenaga kerja persiapan pembibitan sampai proses pengolahan daun tembakau, selain itu dapat memahami permasalahan dan pemecahan masalah dalam mengelola kegiatan proses budidaya tanaman tembakau di Koperasi Agrobisnis Tarutama Nusantara (KOPA TTN).
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Bibit, Tembakau, Seleksi, Distribusi | ||||||
Subjects: | 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 151 - Ilmu Tanah 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 153 - Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 155 - Perkebunan 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 156 - Pemuliaan Tanaman |
||||||
Divisions: | Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D3 Produksi Tanaman Perkebunan > PKL | ||||||
Depositing User: | Moh Ario Maulana | ||||||
Date Deposited: | 19 Jul 2024 07:13 | ||||||
Last Modified: | 19 Jul 2024 07:15 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/34581 |
Actions (login required)
View Item |