Manajemen Pembesaran Ikan Nila Merah Nilasa (Oreochromis sp.) di Unit Kerja Budidaya Air Tawar Cangkringan Balai Pengembangan Teknologi Perikanan Budidaya Daerah Istimewa Yogyakarta

Saputra, Mohammat Agil (2024) Manajemen Pembesaran Ikan Nila Merah Nilasa (Oreochromis sp.) di Unit Kerja Budidaya Air Tawar Cangkringan Balai Pengembangan Teknologi Perikanan Budidaya Daerah Istimewa Yogyakarta. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Ringkasan Laporan Magang_Mohammat Agil Saputra.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (302kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Laporan Magang_Mohammat Agil Saputra.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (307kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka Laporan Magang_Mohammat Agil Saputra.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (418kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Magang MNA_Mohammat Agil Saputra Fiks Scan.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Ikan nila merah (Oreochromis sp.) merupakan genus ikan yang dapat hidup dalam kondisi lingkungan yang memiliki toleransi tinggi terhadap kualitas air yang rendah dan menjadi komoditas ekspor pengganti ikan laut red sea bream Chrysophrys major. Guna meningkatkan performa produksi ikan nila, pada tahun 2012 dilakukan studi ikan nila merah “Cangkringan” dalam program seleksi di Unit Kerja Budidaya Air Tawar (UK BAT) Cangkringan, Daerah Istimewa Yogyakarta yang selanjutnya dihasilkan varian baru yang dirilis dengan nama Nilasa atau Nila Satria, mulai dari generasi 1 (F-0) hingga generasi ke-5 (F-4). Program seleksi yang dilakukan adalah seleksi individu. Kegiatan diawali dengan pembentukan populasi sintetik dengan metode kawin silang empat strain ikan nila merah sebagai bahan populasi yaitu, ikan nila Citralada (CI), Filipina (FI), Nifi (NF), dan Singapura (Si). Karakter unggul yang dimiliki ikan nila merah Nilasa yaitu memiliki pertumbuhan yang lebih cepat, efisiensi dalam penggunaan pakan, sintasan yang tinggi, fekunditas (jumah telur) tinggi, dan toleran terhadap lingkungan yang ekstrim. Sehingga ikan Nila Merah Nilasa merupakan salah satu komoditas perikanan yang banyak dibudidayakan karena mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Kegiatan budidaya ikan nila merah Nilasa di UK BAT Cangkringan meliputi pengolahan tanah, pengeringan kolam, pengapuran, pengisian air, pemeliharaan yang meliputi pemberian pakan, monitoring pertumbuhan atau sampling, monitoring kualitas air, pengendalian hama dan penyakit, pemanenan, hingga penanganan pasca panen. Hasil pemanenan dari pembesaran ikan nila merah Nilasa sebanyak 2.885 ekor ikan nila merah Nilasa (1.385 ekor jantan dan 1.500 ekor betina). Penjualan ikan nila merah Nilasa dibagi menjadi 2 yaitu dijual dalam bentuk paket calon induk dan dijual dalam bentuk gelondongan. Berdasarkan perhitungan analisis data pembesaran ikan nila merah Nilasa diperoleh hasil Laju Pertumbuhan Harian sebesar 1,12 gram/hari, Specific Growth Rate (SGR) sebesar 1,9%/hari, Survival Rate (SR) sebesar 90,15%, dan Feed Convertion Ratio (FCR) sebesar 1,21. Sedangkan perhitungan analisis usaha pembesaran ikan nila merah Nilasa diperoleh hasil BEP (produksi) apabila ikan nila merah Nilasa dijual dalam bentuk paket calon induk yaitu sebesar 11,64. Perhitungan BEP (harga) apabila ikan nila merah Nilasa dijual dalam bentuk paket calon induk sebesar Rp2.328.949,55. Perhitungan R/C Ratio didapatkan sebesar 1,55 dan ROI sebesar 52,85%.

Actions (login required)

View Item