Pengaruh Konsentrasi ZPT Giberellin (GA3) dan Dosis Pupuk SP-36 Terhadap Produksi dan Mutu Benih Kedelai (Glycine max (L.) Merrill)

Rahayu, Andini Wisnu Putri (2024) Pengaruh Konsentrasi ZPT Giberellin (GA3) dan Dosis Pupuk SP-36 Terhadap Produksi dan Mutu Benih Kedelai (Glycine max (L.) Merrill). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstract)
Abstrak-Andini Wisnu Putri Rahayu.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (10kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Latar Belakang-Andini Wisnu Putri Rahayu.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (27kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka-Andini Wisnu Putri Rahayu.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (184kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Andini Wisnu Putri Rahayu_Draft Skripsi.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Kedelai (Glycine max (L.) Merril) merupakan komoditas pertanian yang sangat dibutuhkan di Indonesia. Produksi kedelai di Indonesia belum memenuhi kebutuhan dalam negeri, melihat dari angka impor yang masih tinggi. Maka dari itu diperlukan strategi dalam penanaman agar produksi kedelai dapat kembali maksimal, yaitu dengan menentukan konsentrasi ZPT giberellin dan dosis pupuk SP-36 yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ZPT giberellin dan dosis pupuk SP-36 terhadap produksi dan mutu benih kedelai. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Desember 2023 di lahan Kelurahan Antirogo, Kec. Sumbersari, Kab. Jember. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang diulang sebanyak 3 kali. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan uji DMRT taraf 5%. Faktor pertama adalah konsentrasi ZPT giberellin yang terdiri dari 75 ppm (G1), 100 ppm (G2), dan 125 ppm (G3). Faktor kedua adalah dosis pupuk SP-36 yang terdiri dari 100 kg/ha (P1), 150 kg/ha (P2), dan 200 kg/ha (P3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara konsentrasi ZPT giberellin 125 ppm dan dosis pupuk fosfat 200 kg/ha (G3P3) memberikan pengaruh sangat nyata terhadap produksi benih per hektar (2164,88 kg/ha),serta memberikan pengaruh nyata terhadap jumlah polong per tanaman (102,07 polong), jumlah benih per tanaman (255,90 butir), berat benih per tanaman (31,64 gram), berat benih per plot (541,22 gram).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRahayu, SriNIDN195909041987032001
Uncontrolled Keywords: Kedelai, ZPT Giberellin, Pupuk SP-36
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 151 - Ilmu Tanah
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 152 - Hortikultura
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 153 - Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 156 - Pemuliaan Tanaman
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Teknik Produksi Benih > Tugas Akhir
Depositing User: Andini Wisnu Putri Rahayu
Date Deposited: 16 Jul 2024 03:35
Last Modified: 16 Jul 2024 03:35
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/33897

Actions (login required)

View Item View Item