Analisis Usaha Dimsum Labu Siam Di Desa Tegal Besar Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember

Dayang Ruby, Rachel Oktavia (2024) Analisis Usaha Dimsum Labu Siam Di Desa Tegal Besar Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (188kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (289kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (184kB)
	Text (Laporan Lengkap) LAPORAN LENGKAP TA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Analisis Usaha Dimsum Labu Siam di Desa Tegal Besar Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember, Rachel Oktavia Dayang Ruby, NIM D31210012, Tahun 2023, 64 hlm, Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember, Dr. Ir.Sri Sundari, M.Si sebagai (Dosen Pembimbing). Labu siam merupakan sayuran manis dan tinggi nutrisi yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Masyarakat umum menikmati labu siam dengan cara mongolahnya menjadi menu masakan sehari-hari seperti: sayur bening, campuran pecel, sayur lodeh, tumis labu siam, dan lain sebagainya. Hal ini memunculkan sebuah ide agar menjadi bahan yang memiliki nilai jual tinggi dan memunculkan inovasi baru. Dimsum adalah makanan khas negeri Cina yang disajikan dengan cara di kukus dan disajikan sebagai camilan, Dimsum labu siam merupakan salah satu inovasi camilan dari dimsum yang diolah dengan manambahkan labu siam sebagai bahan utama dan berbagai komposisi lainnya. Selain itu, pemilihan labu siam dapat menjadikan peluang usaha yang diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah dari labu siam, dengan dimsum yang biasanya hanya menggunakan daging ayan atau udang. Tujuan dari tugas akhir ini yaitu dapat melakukan proses produksi, menganalisis usaha, dan dapat melakukan proses pemasaran Dimsum Labu Siam. Pelaksanaan tugas akhir ini dilaksanakan selama 5 bulan terhitung dari tanggal 30 Juli 2023 hingga 30 November 2023 selama 5 kali produksi untuk sekali produksi membutuhkan waktu 3 jam kerja dengan satu tenaga kerja. Metode yang digunakan ada tiga analisis yaitu BEP (Break Event Point), R/C Ratio (Revenue Cost Ratio), dan ROI (Return On Invesmen), serta menggunakan dua metode pengumpulan data yaitu data primer dan data sekunder. Bauran pemasaran yang digunakan yaitu 4P (Product, Price, Place, dan Promotion). Alur proses produksi dimsum labu siam dilakukan dengan berbagai tahapan yaitu persiapan alat dan bahan hingga pengemasan dan pelabelan. Proses produksi dilakuka sebanyak 5 kali produksi dalam satu kali produksi menghasilkan 20 kemasan, dengan harga Rp 10.000/kemasan isi masing-masing kemasan 4 pcs dimsum labu siam. Dan menggunakan sistem Pre-Order yang ditawarkan secara langsung kepada konsumen. Proses pemasaran ini dilakukan secara langsung di wilayah Kota Jember, dan daerah kampus serta melalui promosi media sosial seperti Whatsapp dan Instagram. Dengan saluran pemasaran langsung kepada konsumen. Berdasarkan analisis usaha yang dilakukan maka hasil dari perhittungan yang didapatkann yaitu BEP (Break Even Point) : BEP (Produksi) = 17,0939 kemasan dengan total produksi sebanyak 20 kemasan, BEP (Harga) = Rp 8.546,97/kemasan dengan harga jual Rp 10.000/kemasan, R/C Ratio (Revenue Cost Ratio) = 1,17 (menguntungkan), ROI (Return On Investment) = 4,77%.. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa usaha Dimsum Labu Siam di Desa Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember dapat dikembangkan atau layak untuk diusahakan.

Actions (login required)

View Item