Tinjauan Atas Penyajian Nilai Akrual Belanja Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Tahunan Tingkat Elon 1 Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

Rohmah, Sofiatur (2023) Tinjauan Atas Penyajian Nilai Akrual Belanja Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Tahunan Tingkat Elon 1 Direktorat Jenderal Kekayaan Negara. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (518kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (621kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (617kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap .pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Bagian Keuangan berada di bawah Sekretariat Direktorat Jenderal, bertugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, penelaahan, analisis, pembinaan, koordinasi, monitoring, dan evaluasi atas rencana kerja anggaran serta pelaksanaan anggaran. urusan gaji, kebendaharaan, akuntansi, dan pelaporan anggaran Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, serta pengelolaan dan pelaksanaan pembayaran belanja pegawai di lingkungan tersebut. Bagian Keuangan dipimpin oleh Kepala Bagian (Kabag) dan terbagi menjadi tiga subbagian, salah satunya adalah Subbagian Akuntansi dan Pelaporan yang fokus pada penyusunan laporan keuangan. Penyusunan laporan keuangan dilakukan dengan prinsip basis akrual, yang mengharuskan pencatatan transaksi saat transaksi terjadi, bukan saat uang diterima atau dibayarkan. Manfaat dari basis akrual adalah memberikan gambaran yang utuh atas posisi keuangan pemerintah, menyajikan informasi yang sebenarnya mengenai hak dan kewajiban pemerintah, dan bermanfaat dalam mengevaluasi kinerja pemerintah terkait jasa layanan, efisiensi dan pencapaian tujuan. Akrual basis mendasarkan konsepnya pada dua pilar yaitu pengakuan pendapatan dan pengakuan biaya/beban Satuan kerja harus mencatat kedalam jurnal apabila terdapat transaksi yang memenuhi kriteria basis akrual. Namun pada praktik yang ditemukan oleh Bagian Keuangan DJKN masih banyak yang menemukan beberapa satuan kerja tingkat UAKPA masih menyajikan nilai saldo belanja akrual yang tidak valid. Terdapat beberapa penyebab yang mengakibatkan nilai saldo belanja akrual tidak valid. Penyebab tersebut ditelaah menggunakan Diagram Fishbone untuk mendapatkan penyelesain. Setelah ditelaah menggunakan Digram Fishbone permasalahan yang ditemukan yaitu berdasarkan kelemahan pada Man, Material, Mechine, Method. Dari permasalahan tersebut rekomendasi yang mungkin dilakukan adalah dengan membuat kertas kerja pembantu dan pembinaan secara berkala.

Actions (login required)

View Item