Hubungan Antara Bobot Badan Dengan Ukuran Tubuh Pedet Sapi Bali Di Loka Pengujian Standar Instrumen Ruminansia Besar

Laili, Elma Khoiril (2024) Hubungan Antara Bobot Badan Dengan Ukuran Tubuh Pedet Sapi Bali Di Loka Pengujian Standar Instrumen Ruminansia Besar. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (Ringkasan) Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (7kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (78kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (144kB)
	Text (LAPORAN LENGKAP) LAPORAN LENGKAP.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penilaian berat badan menjadi penting dalam proses seleksi pedet lebih awal. Diperkirakan terdapat hubungan antara bobot badan dengan ukuran tubuh ternak. Hal ini karena ukuran tubuh menentukan kapasitas volume tubuh, yang selanjutnya akan berpengaruh terhadap bobot badan. Sehingga ukuran tubuh sangat diperlukan dalam melakukan perkiraan bobot badan seekor ternak, beberapa ukuran tubuh yang bisa dipergunakan dalam melakukan pendugaan terhadap bobot badan meliputi tinggi gumba, panjang tubuh, dan lingkar dada. Studi pengamatan ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara bobot badan dengan ukuran tubuh pedet sapi Bali di Loka Pengujian Standar Instrumen Ruminansia Besar. Studi ini dilakukan pada 01 Agustus sampai dengan 30 November 2023. Tempat pelaksanaan pengamatan dilakukan di Loka Pengujian Standar Instumen Ruminansia Besar yang berada di Jl. Pahlawan No. 02, Bebekan Lor, Ranu Klindungan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur. Kode pos 67184. Metode yang digunakan pada studi pengmatan yaitu mengikuti kegiatan secara langsung yang ada di Loka Penelitian Standar Instrumen Ruminansia Besar. Data yang dipergunakan dalam studi ini adalah pedet sapi Bali jantan umur 1-7 hari sebanyak 20 ekor. Parameter yang digunakan antara lain bobot badan, tinggi gumba, panjang badan, dan lingkar dada. Hasil yang didapatkan dari studi ini yaitu Hubungan antara bobot badan dengan ukuran tubuh pedet sapi Bali jantan dan dianalisis melalui nilai koefisien korelasi senilai tinggi gumba (0,42), panjang badan (0,39), lingkar dada (0,63). Nilai koefisien determinasi (R2) pada pedet sapi Bali jantan menunjukkan bahwa lingkar dada memiliki nilai determinasi sebesar 40,61% dan tinggi gumba, panjang badan, lingkar dada yaitu 48,89%. Saran yang dapat disampaikan yaitu menggunakan lingkar dada sebagai indikator utama dalam memperkirakan bobot badan pedet sapi Bali dan persamaan regresi yang telah ditemukan dapat diimplementasikan dalam pembuatan aplikasi berbasis digital imagine scan QR Code untuk pendugaan bobot badan pedet sapi Bali jantan. Kata kunci: Hubungan, Bobot badan, Ukuran tubuh, Pedet sapi Bali

Actions (login required)

View Item