Analisis Tekno Ekonomi Mesin Pengupas dan Pengering Biji Kopi Basah dengan Inovasi Panel Surya sebagai Sumber Energi Listrik

Hidayatullah, Syarif (2024) Analisis Tekno Ekonomi Mesin Pengupas dan Pengering Biji Kopi Basah dengan Inovasi Panel Surya sebagai Sumber Energi Listrik. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Abstract)
Abstract.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (69kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (12kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (71kB)
[img] Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (554kB) | Request a copy

Abstract

Listrik merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan manusia. Namun, pembangkitan listrik di Indonesia masih dominan menggunakan sumber energi fosil. Energi fosil tidak dapat digunakan secara berkelanjutan dan menghasilkan emisi gas buang yang tinggi, dalam waktu yang lama dapat berakibat buruk pada lingkungan. Sumber energi terbarukan adalah sumber energi berkelanjutan yang ramah lingkungan seperti sinar matahari. Indonesia memiliki potensi iradiasi matahari yang cukup besar sehingga dapat dimanfaatkan sebagai sumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Sistem offgrid adalah sistem PLTS yang berdiri sendiri tanpa adanya sambungan daya dari PLN. Sistem offgrid dapat diterapkan di berbagai macam alat. Salah satunya adalah alat pengupas dan pengering biji kopi. Mesin pengupas dan pengering biji kopi tenaga surya adalah inovasi mesin untuk pengupasan kulit biji kopi basah dan pengering biji kopi secara mekanis menggunakan sumber energi listrik dari sinar matahari yang dikonversi melalui panel surya. Inovasi alat ini dapat menjadi solusi untuk perkembangan pengolahan kopi dan mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil sekaligus mengurangi emisi gas rumah kaca. Dalam pembuatan mesin perlu dilakukan perhitungan pembuatan salah satunya dalam segi tekno ekonomi. Metode analisis tekno ekonomi yang digunakan adalah Net Present Value (NPV), Payback Period (PP), Benefit Cost Ratio (B/C), Return of Investment (ROI), dan Break Even Point (BEP). Perhitungan kelayakan ekonomi investasi mesin menunjukan NPV sebesar Rp 7.142.380 rupiah, PP 1 bulan 23 hari, BCR 4,96, ROI 0,588 %/tahun, dan BEP Rp 7.081.909. Berdasarkan hasil perhitungan dengan metode NPV, PP, BCR, dan ROI mesin pengupas dan pengering biji kopi basah tenaga surya layak untuk diinvestasikan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorUlma, ZeniNIDN0001048805
Uncontrolled Keywords: Biji kopi, mesin pengupas, mesin pengering, PLTS offgrid, tenaga surya
Subjects: 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 431 - Teknik Mesin (dan Ilmu Permesinan Lain)
410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 432 - Teknik Produksi (dan Atau Manufakturing)
410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 435 - Teknik Industri
410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 443 - Teknik Enerji
550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 560 - Ilmu Ekonomi > 561 - Ekonomi Pembangunan
550 - Rumpun Ilmu Ekonomi > 570 - Ilmu Manajemen > 571 - Manajemen
Divisions: Jurusan Teknik > Prodi D4 Teknik Energi Terbarukan > Tugas Akhir
Depositing User: Syarif Hidayatullah
Date Deposited: 03 Apr 2024 03:39
Last Modified: 03 Apr 2024 03:39
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/31387

Actions (login required)

View Item View Item