Fissa'adah, Nadia (2024) Analisis Efisiensi Boiler Sebelum Dan Sesudah Maintenance Menggunakan Metode Direct PLTSa Merah Putih Bantargebang. [Experiment] (Unpublished)
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (437kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan .pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (657kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (483kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Laporan Lengkap.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
PLTSa Bantargebang merupakan pilot project pembangkit listrik yang terdapat di kawasan wilayah UPST Bantargebang. PLTSa merupakan pembangkit listrik yang memiliki prinsip kerja kurang lebih seperti pembangkit listrik tenaga uap pada umumnya. Namun, perbedaan terletak pada bahan bakar yang digunakan. Pembangkit listrik tenaga uap pada umumnya menggunakan bahan bakar batu bara, berbeda dengan PLTSa yang menggunakan bahan bakar sampah. Pilot project PLTSa didesain untuk beroperasi secara kontinyu 24 jam/hari dan 250-300 hari/tahun, menggunakan bahan bakar sampah dengan kapasitas 100 ton/hari dan menghasilkan listrik sampai dengan 750 Kw. Boiler merupakan komponen yang memanfaatkan panas hasil dari pembakaran yang terjadi di furnace yang kemudian digunakan untuk memanaskan hasil dan menghasilkan output berupa steam atau uap panas. Steam yang dihasilkan digunakan untuk menggerakkan sudu-sudu pada turbin yang dapat menghasilkan energi listrik. Air yang digunakan untuk dipanaskan pada boiler berasal dari deepwell yang kemudian akan diproses pada plan WTP agar air yang digunakan pada komponen boiler tidak menyebabkan kerusakan pada boiler. Maintenance merupakan suatu kegiatan perawatan pada alat yang terdapat pada proses produksi. Pada perhitungan efisiensi boiler dengan menggunakan metode langsung (Direct Method) parameter yang diperlukan yakni temperatur air umpan, temperatur steam, tekanan steam, main steam flow, konsumsi bahan bakar dan nilai kalor sampah. Pengambilan data dilakukan dalam waktu selama 7 hari pada kondisi beroperasi secara normal sebelum dan setelah dilakukan maintenance. Nilai rata efisiensi boiler pada saat sebelum dilakukan maintenance sebesar 44,84%, sedangkan pada saat sesudah dilakukan kegiatan maintenance presentase efisiensi boiler sebesar 46,12%. Berdasarkan dari perhitungan tersebut faktor yang dapat mempengaruhi nilai efisiensi dari boiler yakni kadar air yang terdapat pada bahan bakar, terjadinya perawatan secara berkala atau maintenance, kualitas air umpan yang masuk pada boiler, serta kebersihan dari permukaan pipa.
Item Type: | Experiment | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Boiler, Efisiensi, PLTSa Bantar Gebang, Sampah | ||||||
Subjects: | 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 435 - Teknik Industri 410 - Rumpun Ilmu Teknik > 430 - Ilmu Keteknikan Industri > 443 - Teknik Enerji |
||||||
Divisions: | Jurusan Teknik > Prodi D4 Teknik Energi Terbarukan > PKL | ||||||
Depositing User: | Nadia Fissaadah | ||||||
Date Deposited: | 28 Mar 2024 01:56 | ||||||
Last Modified: | 28 Mar 2024 01:58 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/31170 |
Actions (login required)
View Item |