Perancangan Desain Interface Sistem Kodifikasi Rawat Inap di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya

Wulandari, Maria Goreti Riski (2023) Perancangan Desain Interface Sistem Kodifikasi Rawat Inap di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (31kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (156kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (154kB)
	Text (Laporan Lengkap) Laporan Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Rumah Sakit Husada Utama Surabaya merupakan rumah sakit umum yang berlokasi di Jl. Prof. Dr. Moestopo Kota Surabaya Jawa Timur dan telah terakreditasi paripurna dengan visi sebagai pusat layanan kesehatan unggulan bagi pasien dan keluarga melalui pelayanan yang profesional dan bermutu. Pusat layanan kesehatan yang professional dan bermutu tentu dengan adanya dukungan tenaga medis maupun non medis serta diiringi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Di Rumah Sakit Husada Utama memiliki sistem informasi yang bernama WINCARE yang digunakan oleh seluruh unit di Rumah Sakit Husada Utama salah satunya unit rekam medis. Pada unit rekam medis, salah satu data yang penting dalam pendokumentasian rekam medis yaitu kode diagnosis dan tindakan pasien yang digunakan sebagai acuan dalam penentuan biaya pelayanan kesehatan saat melakukan pelayanan, pengambilan keputusan pengobatan pasien, bukti legal pelayanan, dan pengambilan keputusan manajemen rumah sakit. Pengkodean (koding) merupakan suatu prosedur dalam pemberian kode penyakit dengan menggunakan huruf dan angka. Berdasarkan hasil praktek kerja lapang yang dilakukan bulan September 2023 dan didukung hasil wawancara dengan petugas rekam medis bagian kodifikasi rawat inap bahwa disamping peningkatan kunjungan pasien rawat inap, kegiatan pengkodean diagnosis dan tindakan rawat inap masih dilakukan secara manual bersama dengan pengolahan datanya. Hal ini berbeda dengan unit rawat jalan dimana untuk pengkodean diagnosis sudah dilaksanakan secara elektronik melalui SIM-RS yaitu WINCARE. Dilihat dari kenaikan kunjungan pasien rawat inap dan pengkodean rekam medis yang masih dilaksanakan secara manual, maka dapat berdampak pada kefektifan petugas rekam medis. Dampak keefektifan yang ditimbulkan yaitu semakin banyak distribusi rekam medis maka berkas yang perlu dikoding dan diinput satu per satu di microsoft excell semakin banyak. Hal ini diperkuat dengan hasil wawancara petugas rekam medis (koder) yaitu saat melakukan kegiatan pengolahan dan pelaporan data, maka petugas harus bisa menentukan prioritas pekerjaan serta salah satu tugas menjadi terbengkalai. Selain itu, pada hari libur atau petugas rekam medis mengambil cuti maka berkas akan menumpuk karena tidak ada petugas yang menggantikan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perancangan desain interface sistem kodifikasi rawat inap di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian research & development serta metode prototype dengan hasil penelitian yaitu mengidentifikasi permasalahan dan analisa kebutuhan oleh pengguna, kemudian pembuatan flowchart manual, flowchart sistem, gambaran sistem kodifikasi rawat inap di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya. Proses selanjutnya yaitu pembuatan Entity Relationship Diagram (ERD) dan Context diagram, serta hasil berupa desain interface sistem kodifikasi rawat inap di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya. Kesimpulan dari hasil desain interface sistem kodifikasi rawat inap Rumah Sakit Husada Utama yaitu terdiri dari beberapa tampilan diantaranya tampilan login, tampilan dashboard pelayanan, tampilan kodifikasi, tampilan penginputan kodifikasi, tampilan hasil kodifikasi, serta tampilan laporan data penyakit, tampilan 10 besar penyakit rawat inap dan tampilan profil pengguna. Saran yang diberikan yaitu pihak IT Rumah Sakit dapat mengimplementasikan tampilan atau menambah pandangan yang nantinya dapat digunakan oleh petugas di unit rekam medis sehingga membantu dan memudahkan dalam menyelesaikan pekerjaan. Bagi peneliti selanjutnya dapat mengevaluasi dan menambah fitur/output dalam sistem kodifikasi rawat inap di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya guna sistem dapat terupdate mengikuti perkembangan teknologi.

Actions (login required)

View Item