Uji Kinerja Alat Pengering Tipe Tray Dryer Untuk Pengeringan Labu Kuning

Yusuf P, Moch Iqbal Yusuf P (2023) Uji Kinerja Alat Pengering Tipe Tray Dryer Untuk Pengeringan Labu Kuning. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.

	Text (RINGKASAN) RINGKASAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (90kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (96kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (170kB)
	Text (LAPORAN LENGKAP) LAPORAN LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Labu kuning adalah tanaman merambat yang mempunyai daun yang berukuran besar, berbulu dan memiliki bentuk bulat, pipih, panjang atau lonjong dengan banyak alur (15-30 alur). Labu kuning apabila masih mudah berwarna hijau, sedangkan yang lebih tua berwarna kuning oranye sampai kecoklatan dengan ketebalan buah sekitar 3 cm. Pengeringan adalah suatu cara untuk mengeluarkan atau menghilangkan sebagian air dari suatu bahan dengan menguapkan sebagian besar air yang di kandung melalui penggunaan energi panas. Proses pengeringan dapat dilakukan dua cara yaitu dengan menggunakan sinar matahari dan alat atau mesin pengering. Pengeringan dengan memanfaatkan sinar matahari tergantung pada cuaca, suhu, dan kelembaban (prosesnya sulit untuk dikontrol). Pemanfaatan alat atau mesin pengering umumnya memiliki kelebihan yaitu prosesnya jauh lebih cepat, mudah dikontrol, dan mutu yang dihasilkan terjamin. Tujuan dari laporan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui laju pengeringan, konsumsi dan efisiensi energi dari proses pengeringan sawut labu kuning menggunakan alat pengering tipe tray dryer dengan sistem pemanas flash. Parameter yang yang digunakan adalah pengukuran berat awal bahan, suhu bahan, suhu pengering, daya listrik, kadar air, laju pengeringan, konsumsi energi, dan efisiensi pengeringan. Kesimpulan dari tugas akhir ini adalah : a) kadar air awal bahan rata-rata sebesar 69,59%, b) kadar air akhir bahan sebesar 5,7%. c) Energi listrik yang digunakan selama proses pengeringan sebesar 67.320.000 J. d) Laju pengeringan dari pengeringan sawut labu kuning sebesar 0,542 kgH2O/jam. e) Konsumsi energi dari pengeringan sawut labu kuning sebesar 16.830.000 J/kg. e) Efisiensi pengeringan dari pengeringan sawut labu kuning sebesar 9,85%.

Actions (login required)

View Item