Alkaff, M. Roby Ubaidillah (2023) TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN PADA SAPI POTONG DI KECAMATAN KEDOPOK KOTA PROBOLINGGO. Diploma thesis, Politeknik Negeri Jember.
Text (Ringkasan)
Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB) |
|
Text (Bab 1. Pendahuluan)
Bab 1. Pendahuluan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (12kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (72kB) |
|
Text (Laporan Lengkap)
Full Text TA 2023.pdf Restricted to Registered users only Download (509kB) | Request a copy |
Abstract
Konsumsi masyarakat Indonesia terhadap daging secara umum setiap tahun cenderung meningkat. Namun, laju konsumsi tersebut tidak diimbangi dengan laju peningkatan populasi ternak sapi. Inseminasi Buatan (IB) merupakan teknologi yang hasilnya relatif cepat dengan melakukan perkawinan IB. Tujuan dari pengamatan ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat keberhasilan IB dan mengetahui penyebab apa saja yang mempengaruhi tingkat keberhasilan IB. Penelitian Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan Pada Sapi Potong Di Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo ini dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2020 sampai dengan 9 Oktober 2020 bertempat di Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikan Kota Probolinggo serta kandang peternak yang bertempat di Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo. Analisis data dilakukan dengan cara menganalisa yaitu data diolah dengan perhitungan Conception Rate (CR) dan Serive per Conception (S/C). Selanjutnya hasil data penelitian tersebut dibandingkan dengan literatur kemudian dijabarkan secara deskriptif. Dari hasil pengamatan ini dapat disimpulkan bahwa tingkat keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) sapi potong di Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo menunjukan rata-rata Servis per Conseption (S/C) sebesar 2 kali servis. Hasil S/C 1 sampai 2 kali pelayanan inseminasi sudah dapat mengalami kebuntingan yaitu menghasilkan nilai 70,833%. Sedangkan 29,166% sisanya, dilakukan 3 sampai 4 kali. Pelayanan inseminasi di Kecamatan Kedopok sampai 4 kali servis untuk bunting, dikarenakan keterlambatan peternak dalam mendeteksi birahi serta waktu petugas inseminator yang tidak tepat dalam menginseminasi ternak. Keterlambatan IB menyebabkan kegagalan kebuntingan. Presentase Conception Rate (CR) di Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo cukup rendah dengan angka konsepsi IB pertama sebesar 43,750%. Angka konsepsi di daerah penelitian kurang baik. Ini menunjukkan bahwa tingkat kesuburan di Kecamatan Kedopok secara umum masih kurang bagus dan hal ini menujukkan keterampilan peternak kurang baik dalam hal memanajemen pemeliharaan.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Uncontrolled Keywords: | Inseminasi, Sapi | ||||||
Subjects: | 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 211 - Ilmu Peternakan 200 - Rumpun Ilmu Hewani > 210 - Ilmu Peternakan > 216 - Produksi Ternak |
||||||
Divisions: | Jurusan Peternakan > Prodi D3 Produksi Ternak > Tugas Akhir | ||||||
Depositing User: | M Roby Ubaidillah Alkaff | ||||||
Date Deposited: | 31 Jul 2023 04:26 | ||||||
Last Modified: | 31 Jul 2023 04:28 | ||||||
URI: | https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/27013 |
Actions (login required)
View Item |