Perlakuan Herbisida Terhadap Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L) di PT. Nusantara XI Pabrik Gula Jatiroto Lumajang Afdeling Blukon

Andy Prasetyo, Nugroho (2022) Perlakuan Herbisida Terhadap Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L) di PT. Nusantara XI Pabrik Gula Jatiroto Lumajang Afdeling Blukon. [Experiment] (Unpublished)

[img] Text (RINGKASAN)
RINGKASAN.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (11kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB 1.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (21kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (100kB)
[img] Text (LAPORAN LENGKAP)
A43171238_LAPORAN LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Tanaman tebu (Saccharum officinarum .L) termasuk keluarga rumput-rumputan. Mulai dari pangkal sampai ujung batangnya mengandung air gula nira. Air gula inilah yang kelak dibuat Kristal-kristal gula atau gula pasir. Produktivitas perkebunan tebu meningkat tajam setelah ditemukan bibit unggul Bulu Lawang. Namun produktivitas gula dalam RKAP (Rencana kerja dan Anggaran Perusahaan) 2019 tersebut masih jauh di bawah potensi genetiknya yaitu 10-15 ton gula/ha. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat kesenjangan besar antara potensi produksi gula dengan hasil riil gula yang dicapai oleh pekebun di lapang. Salah satu upaya yang akan dilakukan untuk meningkatkan produktivitas tersebut yaitu dengan pengembangan teknologi dalam budidaya tanaman tebu. Pengendalian gulma merupakan sebuah praktik menghentikan persaingan antara tanaman tebu dengan gulma. Metode yang paling umum dilakukan dengan cara menggunakan herbisida. Gulma dapat didefinisikan sebagai tumbuhan yang tumbuh di tempat yang tidak dikehendaki. Metode yang digunakan dalam praktek kerja lapang yaitu dengan metode langsung dan tidak lagsung untuk mengumpulkan data sekender dan data primer. Data sekunder diperoleh dari arsip kebun yang berhubungan dengan kegiatan yang dilaksanakan. Data primer akan diambil dengan terjun langsung di lapangan mulai dari karyawan harian, pendamping mandor, dan pendamping sinder. Tujuan pelaksanaan praktek kerja lapang ini agar para mahasiswa mendapatkan pengalaman serta kemampuan, keterampilan di lapangan, membentuk jiwa kepemimpinan, serta melatih untuk berjiwa wiraswasta dan mempermudah untuk mendapatkan lapangan pekerjaan. Hasil kegiatan PKL adalah mahasiswa mendapatkan penambahan wawasan dan keterampilan dalam melaksanakan kegiatan budidaya tanaman tebu, dapat memahami, mengetahui dan melaksanakan seragkaian proses penentuan Pola Tebang pada tanaman tebu, serta mendapatkan pengetahuan tentang fungsi dan tujuan penentuan Pola Tebang di PT. Perkebunan Nusantara XI Persero. Kebun Jatiroto Lumajang.

Item Type: Experiment
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorWardati, IrmaNIP196912192000032001
Uncontrolled Keywords: Tebu, Herbisida, Gulma
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 155 - Perkebunan
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 156 - Pemuliaan Tanaman
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Budidaya Tanaman Perkebunan > PKL
Depositing User: Nugroho Andy Prasetyo
Date Deposited: 27 Jul 2023 08:18
Last Modified: 27 Jul 2023 08:18
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/26506

Actions (login required)

View Item View Item