Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Naa (Naphtalene Acetic Acid) Dan Bap (Benzil Amino Purin) Terhadap Induksi Kalus Eksplan Kelapa Sawit (ElaeisGuineensis Jacq.) Secara In Vitro.

Ananda, Kinta Nia (2023) Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Naa (Naphtalene Acetic Acid) Dan Bap (Benzil Amino Purin) Terhadap Induksi Kalus Eksplan Kelapa Sawit (ElaeisGuineensis Jacq.) Secara In Vitro. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Jember.

[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (422kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (706kB)
[img] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (Abstrak)
abstrak.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (356kB)

Abstract

Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas hasil perkebunan yang mempunyai peran cukup penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia karena kemampuannya menghasilkan minyak nabati yang banyak dibutuhkan oleh sektor industri. Namun persediaan bibit kelapa sawit unggul terbatas dan permintaan meningkat. Akan tetapi perbanyakan secara konvensional memerlukan waktu yang lama. Sehingga teknik kultur jaringan merupakan salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi NAA (Naphtalene Acetic Acid) dan BAP(Benzil Amino Purin) terhadap induksi kalus eksplan kelapa sawit (Elaeisguineensis Jacq.) secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan bulan AgustusNovember 2022 di Laboratorium Kultur Jaringan Politeknik Negeri Jember. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) yaitu terdiri dari 2 faktor perlakuan yaitu faktor pertama meliputi 4 level konsentrasi NAA (0 ppm, 1 ppm, 2 ppm, 3 ppm) dan faktor kedua meliputi 4 level konsentrasi BAP (0 ppm, 1 ppm, 2 ppm, 3 ppm). Eksplan yang digunakan yakni daun kelapa sawit yang masih muda. Respon induksi kalus meliputi persentase eksplan hidup, persentase ekplan terkontaminasi, persentase tumbuh kalus, waktu muncul kalus, tekstur kalus dan warna kalus. Hasil analisis data ANNOVA dan Uji BNJ 5% menunjukkan bahwa hasil perlakuan BAP berbeda nyata terhadap parameter persentse eksplan hidup dan persentase eksplan terkontaminasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorRahmawati, RahmawatiNIDN0002058407
Uncontrolled Keywords: NAA, BAP, Induksi Kalus
Subjects: 140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 152 - Hortikultura
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 154 - Budidaya Pertanian dan Perkebunan
140 - Rumpun Ilmu Tanaman > 150 - Ilmu Pertanian dan Perkebunan > 155 - Perkebunan
Divisions: Jurusan Produksi Pertanian > Prodi D4 Budidaya Tanaman Perkebunan > Tugas Akhir
Depositing User: A.Md Mochamad Fatchul Huda
Date Deposited: 28 Jul 2023 02:10
Last Modified: 28 Jul 2023 02:11
URI: https://sipora.polije.ac.id/id/eprint/26411

Actions (login required)

View Item View Item