Teknologi Konservasi Lahan Melalui Penanaman Kedelai sebagai Bahan Pembenah Tanah di BBPP Ketindan Lawang

Safira, Alifio Rachel (2023) Teknologi Konservasi Lahan Melalui Penanaman Kedelai sebagai Bahan Pembenah Tanah di BBPP Ketindan Lawang. [Experiment] (Unpublished)

	Text (Ringkasan) 1. A42190920 Alifio Rachel Safira - Ringkasan.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (8kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) 2. A42190920 Alifio Rachel Safira - Bab 1.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (128kB)
	Text (Laporan Lengkap) 3. A42190920 Alifio Rachel Safira - Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) 4. A42190920 Alifio Rachel Safira - Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (124kB)

Abstract

Bentuk implementasi perkuliahan yang berupa PKL dapat dilakukan di perusahaan pertanian maupun instansi pemerintahan yang berkaitan dengan pertanian, salah satunya BBPP (Balai Besar Pelatihan Pertanian) Ketindan Lawang. Tempat PKL berupa BBPP memiliki berbagai proyek pengembangan pertanian dalam hal agronomi, tanaman pangan, serta penelitian maupun kajian bidang pertanian dan fasilitas akses pasar untuk petani dalam lingkup yang cukup luas. Pada lingkungan BBPP terdapat lahan untuk pengembangan produksi pertanian. Namun ada sebagian lahan dengan tanah kurang subur, sehingga kurang produktif jika akan digunakan sebagai lahan budidaya. Tanah merupakan pondasi awal untuk melakukan budidaya tanaman, utamanya tanaman pangan. Jika tidak dilakukan perbaikan tanah dari awal, maka akan berpengaruh terhadap produktivitas tanaman. Dari adanya hal tersebut, maka perlu dilakukan upaya konservasi tanah. Upaya konservasi tanah yang paling mudah dilakukan adalah dengan memberikan bahan pembenah tanah. Bahan pembenah tanah yang diberikan pada lahan yang kurang subur akan berpengaruh pada sifat fisik tanah serta memicu pembentukan agregat tanah. Selain melakukan upaya konservasi, kegiatan lain yang dilakukan di BBPP Ketindan antara lain budidaya tanaman jagung, pembuatan pupuk organik, perbenihan di Smart Green House, serta penanaman dan pindah tanam tanaman padi sawah. Kegiatan Praktek Kerja Lapang ini mampu meningkatkan kemampuan dan kompetensi mahasiswa baik dari segi pengetahuan, keterampilan, dan manajemen, serta lebih kritis dalam menghadapi persoalan pada budidaya tanaman khususnya tanaman pangan. Sementara itu dalam hal konservasi tanah dilakukan dengan berbagai upaya, pengolahan lahan, penanaman tanaman cover crop, pemberian bahan pembenah tanah (pupuk hayati, EM4, humus), pembalikan tanah, dan pengolahan lahan sebelum ditanami kembali, agar kualitas tanah dapat meningkat dan menghasilkan pertumbuhan maupun produksi yang optimal.

Actions (login required)

View Item